Inilah Alasan Tim Garuda Muda Batal Berangkat ke Kamboja untuk Mengikuti Turnamen Piala AFF U-23

- 11 Februari 2022, 19:54 WIB
Ilustrasi pemain tim Nasional Indonesia tertunduk lesu karena batal mengikuti piala AFF U-23
Ilustrasi pemain tim Nasional Indonesia tertunduk lesu karena batal mengikuti piala AFF U-23 /Instagram @pssi

DESKJABAR - Kabar menyedihkan dan membuat kecewa pecinta sepakbola di tanah air perihal tim Garuda Muda.

Laga turnamen Piala AFF U-23 kali ini diselenggarakan di Kamboja yang digelar pada 14-26 Februari 2022.

Dikutip DeskJabar.com dari halaman Instagram @pssi yang diunggah pada Jum'at, 11 Februari 2022.

Tim U-23 Indonesia batal mengikuti turnamen Piala AFF U-23 di Kamboja yang sedianya digelar pada 14-26 Februari 2022.

Baca Juga: PERSIB vs PSS Malam Nanti, Adu Tajam Bruno Cunha Cantanhede Lawan Wander Luiz, Siapa Lebih Unggul ?

PSSI menjelaskan perihal pembatalan yang disebabkan dua hal yaitu:

  1. Pertama ada tujuh pemain yang positif covid-19 dan 1 ofisial.

Tujuh pemain itu adalah Ronaldo Joybera R Junior, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.

Selain itu ada empat pemain yang menunggu masa inkubasi karena satu kamar dengan mereka yang terpapar Covid-19.

Mereka adalah Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.

Baca Juga: HARI INI Persib vs PSS, Tanpa Robert Alberts, Tiga Poin dan Ini Prakiraan Line Up 11 Pemain Kedua Tim

  1. Kemudian ada tiga pemain yang mengalami cedera, yakni Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal.

Tiga pemain yang mengalami cedera itu saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1. Beberapa pemain itu saat ini sedang dalam masa pemulihan.

Banyak pecinta sepak bola tanah air yang menyayangkan kabar ini, kendati tim Garuda muda sudah siap berlaga di Piala AFF U-23.

Digadang-gadang tim Garuda muda akan menjuarai Piala AFF U-23 kali ini, karena memiliki squad yang mumpuni.

Baca Juga: PERSIB HARI INI, Ini Target Erwin Ramdani Pasca Negatif Covid-19, Ada yang Lebih Penting dari Sekadar Gol

Saat ini hanya tersisa satu orang kiper, yakni Muhammad Riyandi. Namun, Riyandi baru saja menjalani karantina selama 10 hari.

Satu kiper lainnya, yakni Cahya Supriyadi juga positif Covid-19.

Kondisi ini membuat Shin Tae-yong mengirim surat resmi kepada federasi dan mengusulkan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23.

Permintaan Shin Tae-yong ini kemudian direspons oleh PSSI. Setelah melalui diskusi antara Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Direktur Teknik Indra Sjafri, dan pelatih Shin Tae yong akhirnya diputuskan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di turnamen itu.

Baca Juga: PERSIB TERKINI, Didepak Robert Alberts, Wander Luiz Siap Jebol Gawang Persib, Ini Sesumbarnya

Soal keinginan pelatih asal Korea Selatan itu, PSSI meminta semua pihak menunggu hasil polymerase chain reaction (PCR) lebih dulu. Setelah semua PCR pemain dan ofisial keluar, PSSI baru mengambil keputusan.

Shin Tae-yong pun mengaku berterima kasih kepada federasi karena telah mengerti dan. memahami situasi yang terjadi di tim U-23.

"Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23 karena alasan di atas.

Baca Juga: Wander Luiz Respek pada Persib Tapi Ingin Mengalahkan Klub yang Mendepaknya Karena Ini

Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami. Saat ini kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena Covid-19 dan yang mengalami cedera," ujar Yunus.

Yunus juga menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora yang telah banyak membantu PSSI terkait pemusatan latihan pemain.

PSSI juga meminta maaf kepada pemilik turnamen, yakni AFF dan maskapai Garuda Indonesia yang rencananya ikut mendukung perjuangan pemain dengan menyediakan pesawat untuk menerbangkan ke Phnom Penh, Kamboja.***

 

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: instagram @pssi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah