Simak Awal Karir Markis Kido dan Prestasi yang Telah Diraihnya Bersama Hendra Setiawan

- 15 Juni 2021, 06:05 WIB
Legenda bulutangkis Indonesia Markis Kido meninggal dunia,  mencatatkan banyak prestasi dunia .
Legenda bulutangkis Indonesia Markis Kido meninggal dunia, mencatatkan banyak prestasi dunia . /Antara/

 

DESKJABAR - Meninggalnya legenda bulu tangkis Indonesia Markis Kido akibat serangan jantung yang dialami saat sedang bermain bulu tangkis di Kota Tangerang, Senin 14 Juni  2021 malam, meninggalkan duka yang sangat mendalam bagi rekan-rekannya dan dunia bulu tangkis Indonesia,

Mantan pasangan Markis Kido saat membela timnas yaitu Hendra Setiawan menyampaikan rasa duka dalam akun Instagramnya, setelah mereka berpasangan selama 14 tahun.

"Ikut berduka cita yang sangat mendalam buat salah satu partner terbaik saya dalam suku maupun duka. Dia salah satu pemain yang luar biasa dan sangat bertalenta. Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih karena sudah menjadi partner yang sangat baik buat saya dalam waktu menang ataupun kalah. Terima kasih sudah berpartner dari nol dan berjuang bersama selama 14 tahun. Terima kasih Kido & selamat jalan," tulis Hendra Setiawan.

Baca Juga: Dunia Bulu Tangkis Indonesia Berduka, Markis Kido Meninggal Dunia

Sebelum menuai berbagai prestasi bersama Hendra Setiawan, Markis Kido mengawali karirnya di dunia olahraga sebagai atlet renang, sebelum beralih menjadi pebulu tangkis yang dianggap lebih menjanjikan.

Atlet kelahiran Jakarta 11 Agustus 1984  ini, bergabung dengan Klub Jaya Raya saat berusia 14 tahun pada 1998 dan di klub yang sudah banyak mencetak pemain berprestasi itulah ia mulai berpasangan dengan Hendra Setiawan.

Baca Juga: Jadwal Sholat untuk Wilayah Bandung, Selasa 15 Juni 2021/ 5 Dzulqa'dah 1442 H

Duetnya dengan Hendra berlanjut ketika keduanya masuk Pelatnas PBSI. Kido masuk ke Pelatnas Cipayung pada 2001, sedangkan Hendra setahun kemudian. Dari sanalah prestasi demi prestasi mereka torehkan hingga puncaknya pada Olimpiade Beijing ketika mereka melanjutkan tradisi emas yang diawali oleh Susy Susanti dan Alan Budikusuma di Olimpiade Barcelona 1992.

Selain emas Olimpiade Beijing 2008, mereka juga menjadi juara dunia pada 2007, meraih emas Asian Games 2010, juara SEA Games (2005, 2007, 2009) serta berbagai kejuaraan lainnya, seperti Kejuaraan Asia, turnamen Grand Prix dan Super Series. Hendra/Kido juga pernah menduduki peringkat teratas sektor ganda putra di ranking BWF.

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah