DESKJABAR – Secara mengejutkan, Cristiano Ronaldo membantah bahwa dirinya telah ada kesepakatan bergabung dengan klub kaya Arab Saudi Al Nassr.
Bantahan Ronaldo itu dikemukakan kepada para wartawan usai Portugal menyelesaikan kemenangan besar 6-1 atas Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Qatar, Selasa 6 Desember 2022 malam.
Bukan Al Nassr Arab Saudi, peraih 5 Ballon d’Or itu kemungkinan akan bergabung dengan klub kaya di Eropa dimana pemilik barunya selama ini sangat mengagumi Ronaldo.
Klub yang mungkin jadi tujuan Ronaldo usai Piala Dunia 2022 di Qatar berakhir, tidak lain adalah Chelsea, klub Liga Premier Inggris.
Sebelumnya menjelang Piala Dunia 2022 Qatar dimulai, dalam wawancara ekslusif bersama Pier Morgan, Ronaldo mengisyaratkan bahwa dirininya ingin tetap bermain di liga Eropa, di klub yang punya keinginan tampil di Liga Champions.
Namun pada perkembangan selanjutnya, isu bergabungnya Ronaldo bersama Al Nassr semakin kencang, setelah outlet pemberitaan asal Spanyol, Marca melaporkan bahwa pemain bersia 37 tahun itu akan dikontrak selama 2,5 tahun bersama Al Nassr.
Dilaporkan bahwa Ronaldo akan berseragam Al Nassr per 1 Januari 2023 dan akan mendapatkan bayaran menggiurkan. Dia dilaporkan akan mendapatkan bayaran 200 juta euro per musim, yang akan menjadikannya sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di dunia.
Namun, usai kemenangan Portugal 6-1 atas Swiss, Ronaldo membantah adanya kesepakatan dengan Al Nassr, dan menyebutkan bahwa hal itu tidak pernah terjadi.
Setelah dicapai kesepakatan bersama Manchester United pada awal Piala Dunia 2022 lalu, Ronaldo saat ini berstatus bebas dan sejak itu banyak klub-klub besar yang dikaitkan kepadanya.
Salah satunya Bayern Munich Jerman. Ronaldo diisukan akan bergabung bersama mereka.
Namun, CEO Bayern Munich, Oliver Kahn, mengesampingkan juara Jerman itu untuk merekrut Ronaldo pekan lalu.
Hal itu berarti tinggal satu-satunya klub yang tampil di kompetisi top Eropa yang tertarik pada Ronaldo yakni Chelsea.
Apalagi pemilik baru Chelsea yakni Todd Boehly dikenal sebagai salah satu pengagum berat Ronaldo.
Sebenarnya Boehly mengininkan Chelsea untuk merekrutnya pada musim lalu, namun pelatih Thomas Tuchel saat itu menentangnya.
Tuchel malahan lebih memilih merekrut striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.
Namun, kurangnya ketajaman striker Chelsea saat ini kemungkinan melirik Ronaldo ke barisan mereka menjadi cukup terbuka.
Apalagi beberapa waktu lalu secara mengejutkan Boehly memecat Tuchel dan menggantikannya dengan Graham Potter. Itu artinya peluang untuk merekrut Ronaldo berseragam biru akan terbuka lebar. ***