Kunci Sukses Duet Rehan Lisa Jadi Juara di Hylo Open 2022, Dibongkar Oleh Pelatih Nova Widianto

8 November 2022, 06:52 WIB
Pelatih ganda campuran Indonesia Nova Widianto, membongkar kunci sukses duet Rehan dan Lisa yang menjadi juara di Hylo Open 2022 /Instagram/ @badminton.ina/

DESKJABAR - Kesuksesan pasangan ganda campuran Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto dan Lisa Ayu Kusumawati menjuarai Hylo Open 2022 di Jerman, Minggu 6 Oktober 2022 dibongkar oleh pelatih Nova Widianto.

Pada laga final Hylo Open 2022 level Super 300 tersebut, duet Rehan dan Lisa sukses menjadi juara setelah membungkam pasangan Cina Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping 21-17, 21-15.

Gelar juara tersebut merupakan gelar perdana bagi Rehan dan Lisa di ajang BWF World Tour sejak keduanya dipasangkan pada 2019.

Baca Juga: 7 Catatan Penting di Laga Anthony Sinisuka Ginting vs Chou Tien Chen di Final Hylo Open 2022, Apa Saja?

 

Usai laga, pelatih kepala ganda campuran Indonesia Nova Widianto membongkar rahasia sukses Rehan dan Lisa dengan memuji karakter anak didiknya yang mempunyai daya juang tinggi sehingga bisa menjuarai Hylo Open 2022.

Nova Widianto mengatakan yang menjadi kunci kemenangan Rehan dan Lisa di pertandingan final ini adalah segi kekompakan dan komunikasi di tengah lapangan yang bisa terjaga terus dari awal sampai akhir pertandingan.

"Selain itu, didukung faktor semangat juang mereka yang luar biasa," kata Nova melalui keterangan tertulis PBSI di Jakarta, Senin 8 November 2022.

Baca Juga: SIMAK 5 Hal Menarik di Final Hylo Open 2022, Duet Rehan Lisa yang Juara vs Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping

Ditambahkan Nova Widianto Karakter Rehan dan Lisa, diakuinya juga sangat bagus. "Ini yang akan menjadi sisi keunggulan mereka dibanding pasangan lainnya," ujar mantan pasangan Liliana Natsir ini.

Dengan kesuksesan yang diraih pasangan Rehan dan Lisa di Jerman ini, kedepannya Nova sangat beharap dapat meningkatkan kepercayaan diri kedua untuk menghadapi pasangan-pasangan top elite dunia pada kejuaraan berikutnya.

Selain itu, untuk pemain lainnya pun dengan keberhasilan Rehan dan Lisa ini bisa menjadi energi positif dan suntikan semangat bagi pasangan ganda campuran lainnya agar tidak mudah menyerah saat bertanding.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Kebakaran di Balai Kota Bandung, Diskar PB Dapat Laporan Ada Pengerjaan (Membran) di Atap

Menurut Nova Widianto, untuk pasangan ganda campuran yang lain, yang paling kelihatan evaluasinya adalah masalah non-teknis.

"Mereka mudah down. Mereka kurang tenang dalam bermain. Saat poin sudah unggul, mereka sering jadi panik ketika disusul lawan. Ini yang harus dibenahi dan dipoles lagi agar ke depannya bisa tampil lebih baik lagi," kata Nova.

Keberhasilan Rehan dan Lisa ini memang diharapkan bisa menjadi titik awal kebangkitan prestasi ganda campuran Indonesia di level dunia.

Baca Juga: Gedung Bappelitbang di Komplek Kantor Walikota Bandung Terbakar, Ridwan Kamil Hari Ini Tinjau Lokasi

Seperti diketahui sejak pelatnas ditinggalkan dua pasangan senior yaitu Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, ganda campuran Indonesia belum pernah menaiki podium tertinggi dalam turnamen dunia BWF.

Sejak kepergian pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja tersebut, capaian terbaik ganda campuran Indonesia hanyalah semifinal yang diraih Rehan dan Lisa di French Open 2022 Super 750.

Sebelumnya Indonesia juga pernah mencapai hasil hingga final saat pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang mencapai final Malaysia Masters 2022 Super 500 pada Juli lalu.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler