DESKJABAR- Gempa bumi Megathrust yang selama ini dibicarakan akan terjadi Selat Sunda memang sudah masuk pada siklusnya.
Gempa dahsyat Megathrust tersebut bila terjadi bisa dampaknya mengguncang Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Lampung.
Bahkan Gempa bumi Megathrust juga diperkirakan bisa mencapai radius gempa hingga 400 kilometer.
Baca Juga: Malaikat Pembawa Rezeki Sering Datang ke Rumah Jika Mendengar Suara Ini, Kata Ustadz Adi Hidayat
Peneliti Geodesi ITB Heri Andreas menuturkan gempa bumi Megathrust merupakan bukti ancaman nyata hanya saja tidak diketahui kapan gempa itu akan terjadi.
Gempa bumi dasyat Megathrust itu sendiri berdasarkan data sebelumnya selalu dibarengi dengan tsunami.
"Saat ini siklus yang memungkinkan terjadi gempa Bumi Megathrush," ujar Peneliti Geodesi ITB Heri Andreas sebagaimana dikutp DeskJabar.com dari youtube TVOneNews berjudul Gempa Besar Jawa, Fakta Atau Ilusi? | Fakta tvOne tayang 24 Januari 2022.
Menurut Hery Andreas meski saat ini masuk fase siklusnya namun tidak seorang pun yang bisa menentukan dan juga tidak ada satu pakar pun yang bisa memprediksi gempa bumi dahsyat itu terjadi, baik hari dan juga waktu serta didaerah mana pusatnya.
Dijelaskan Heri Andreas, berdasarkan siklus gempa bumi dahsyat di Selat Sunda tercatat terjadi pada tahun 1400 an gempa dahsyat terjadi disusul Tsunami.