Memahami Konsep Perubahan dan Perbaikan Anies Baswedan dari Isu Pabrik Saus Cabe Bakso 63 Tahun

16 Agustus 2023, 11:23 WIB
Anies Baswedan Calon Presiden /

DESKJABAR - Anies Baswedan, bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), berkesempatan mengunjungi pabrik PT Siradj Badawi Tjukup Rupiah (SBCR) di Surabraja, Cirebon, Jawa Barat, pada 15 Agustus 2023.

SBCR adalah produsen saos cabe yang dikenal dengan merek Surabraja. Produk ini sangat terkenal sebagai saus cabe bakso, mie ayam dan sebagainya. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1960, artinya sudah berusia sekitar 63 tahun.

Melihat usianya, tentunya perusahaan ini sudah memiliki pondasi yang kuat untuk terus bertahan.

Baca Juga: Bacapres Anies Baswedan Bicara Soal Anak Jadi Tanggung Jawab Kolektif, Bukan Hanya Seorang Ibu

Selain faktor kematangan usia, pasar dari perusahaan ini pun jelas yakni para pedagang dan penikmat bakso, mie ayam dan makanan sampingan lainnya, yang jumlahnya jutaan atau bahkan ratusan juta di Indonesia.

Melihat fakta-fakta itu tidak salah kalau ada anggapan bahwa masa depan SBCR akan terus menjanjikan.

Namun, Anies Baswedan melihat dari sisi lain. Anies menilai SBCR harus tetap melakukan perubahan dan perbaikan.

Anies memaparkan data menarik, bahwa di Indonesia dan Asia jumlah perusahaan yang bisa bertahan hingga 100 tahun hanya 3%. Sementara di Amerika Utara dan Eropa mencapai 20%.

Di Eropa, jelas Anies, perusahaan-perusahaan itu memberikan peninggalan berharga yakni buku perjalanan perusahaan sehingga dapat menjadi pelajaran bagi generasi berikutnya.

Baca Juga: Mengharukan, Inilah Poin-poin Penting Pidato Anies Baswedan yang Penuh Doa untuk Rakyat

“Caranya satu, mereka menulis buku perjalanan perusahaan sehingga menjadi pelajaran generasi berikutnya,” ujar Anies.

Anies menuturkan pelajaran dari Eropa ini harus diikuti oleh SBCR, sebagai salah satu upaya dapat bertahan hingga lebih dari 100 tahun. Buku dapat memberi pelajaran bagi generasi-generasi berikutnya.

Lebih lanjut, Anies bahkan bersedia mengirim penulis untuk membuat buku perjalanan SBCR yang terstruktur.

Ketua Komite Keluarga SBCR H Abdul Qodir mengatakan gagasan Anies ini sangat menginspirasi.

“Anies ini sudah sangat teruji terutama kalau menyampaikan ide, bukan selesai di tataran wacana tapi konkret pada solusi,” jelas H Abdul Qodir.

Baca Juga: FSPTSI Jabar Deklarasikan Dukungan Capres Anies Baswedan 2024 di Kota Bandung, Datang Gunakan Angkot

“Hal kecil saja jmemberi solusi pada perusahaan kami menggunakan data yang ilmiah tentang jumlah perusahaan yang bertahan di Eropa dan Amerika Utara, disusul cara menulisnya sekaligus solusi yang menulisnya beliau kirimkan sebagai dukungannya,” tambah H Abdul Qodir.

Dari kunjungan Anies ke pabrik saos cabe berusia 63 tahun itu, kita dapat memahami perubahan dan perbaikan apa yang dimaksud Anies Baswedan.

Dalam berbagai kesempatan, Anies selalu mengatakan bahwa perubahan itu tidak hanya menghentikan semua tapi juga bicara apa yang harus ditingkatkan, melihat apa yang harus dikoreksi, apa yang harus dihentikan, serta mencari hal baru yang harus diperbuat.***

 

Pantau berita berita Desk Jabar lainnya di GOOGLE NEWS.

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler