Network
DESKJABAR – Selain Tol Getaci yang pembangunan fisiknya akan dimulai tahun depan, Tol Lingkar Selatan Bandung juga akan dilelang pada tahun 2024. Kabarnya, rute tol baru ini nantinya direncanakan akan bisa terkoneksi langsung dengan Tol Getaci.
Banyak masyarakat yang bertanya rute Tol Lingkar Selatan Bandung yang akan dilelang pada tahun 2024. Mengingat saat ini ada Tol Padaleunyi atau Padalarang-Cileunyi yang merupakan ruas tol penghubung dari arah barat ke timur Bandung atau sebaliknya. Apalagi tol Padaleunyi juga terkoneksi langsung dengan Tol Getaci di Junction Gedebage nantinya.
Rencana pembangunan Tol Lingkar Selatan Bandung maka diperkirakan pada tahun 2024 dan 2025 akan ada kesibukan luar biasa di sekitar Bandung karena pada tahun yang sama rencananya akan dimulai pembangunan Tol Getaci dan tol dalam kota ruas North-South Link atau NS Link.
Usai beres membangun Tol Cisumdawu, pemilik PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Jusuf Hamka bulan lalu mengatakan bahwa pihaknya akan mulai membangun NS Link ruas Pasirkora hingga ke Pusdai, pada tahun 2024, yang membentang sepanjang 14,2 kilometer.
Dilihat dari rute Tol Lingkar Selatan Bandung dan NS Link, maka yang satu adalah jalan tol yang akan menghubungkan kawasan barat dan timur Kota Bandung dan sebaliknya, yang pergerakan lalulintasny terus mengalami peningkatan. Sedangkan NS Link akan menghubungkan wilayah selatan dan utara Kota Bandung dan sebaliknya.
Anggaran Tol Lingkar Selatan Bandung Rp 20,24 Triliun
Informasi proyek Tol Lingkar Selatan Bandung akan dilelang pada tahun 2024, terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat Kementerian PUPR dengan Komisi V DPR RI pada 10 Juli 2023. Hal itu dikemukakan oleh Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna.
Dalam RDP tersebut terungkap, Tol Lingkar Selatan Bandung, termasuk 6 proyek jalan tol yang akan dilelang pada tahun depan oleh Kementerian PUPR.
Adapun 6 proyek jalan tol yang akan dilelang tahun 2024 adalah :
1.Tol Malang – Kepanjen, 29,78 km dengan nilai investasi Rp10,04 triliun.
2.Tol Lingkar Selatan Bandung, 46,2 km dengan total nilai investasi Rp 20,24 triliun.
3.Tol Sadang Extension, 21,15 km senilai Rp5,32 triliun
4.Tol Kohod (Pakuhaji) - Lebakwangi (Neglasari), 12,24 km nilai investasi Rp 5,45 triliun.
5.Tol Pluit – Cengkareng, 12 km senilai Rp 8,42 triliun.
6.Tol Puncak, 50,09 km.
Herry Trisaputra Zuna memapatkan bahwa total nilai investasi dari keenam jalan tol tersebut diperkirakan mencapai Rp 49,47 triliun.
Keberadaan Tol Lingkar Selatan Bandung sendiri akan semakin semaak karena di wilayah selatan Bandung nantinya selain itu ada 2 tol lain yang bergerak ke arah selatan yakni Tol Getaci yang mengarah ke selatan Bandung kemudian terus menuju kea rah timur wilayah Priangan Timur.
Sedang satulagi adalah Tol Socipa atau Soreang-Ciwidey-Pangalengan, yang tahun lalu digagas Bupati Bandung dan masuk dalam daftar perencanaan jangka menengah dan panjang di Kementerian PUPR.
Namun Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang mendukung gagasan tol Socipa meminta agar tol diperluas hingga ke Cidaun, Cianjur Selatan.
Bupati Bandung sendiri pernah memaparkan, rute Tol Socipa nantinya dari pintu Tol Soroja di wilayah Soreang terus ke Ciwidey, dan di Gambung akan ada pertigaan yang satu mengarah ke Pangalengan yang satu lagi terus ke Cianjur selatan di Cidaun.
Inilah Rute Tol Lingkar Selatan Bandung
Sementara itu dalam pemaparan Dinas Perhubungan Jawa Barat, Tol Lingkar Selatan Bandung merupakan tol ring road di sebelah selatan Tol Padaleunyi. Dinas Perhubungan sendiri telah mengirim usulan agar pemerintah pusat melakukan percepatan pembangunan tol tersebut.
Adapun rute yang direncanakan Tol Lingkar Selatan Bandung adalah dimulai dari Pasteur atau Padalarang membentang ke arah Soreang – Majalaya dan nantinya akan terkoneksi langsung di Tol Getaci yang akan melintas di wilayah Majalaya dan Nagreg di Kabupaten Bandung.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat A.Koswara menyebutkan, usulan percepatan pembangunan Tol Lingkar Selatan Bandung untuk mengantisipasi perkembangan Bandung Raya. Saat ini perkembangan Bandung Raya berpotensi melebar ke area selatan.
Nantinya kehadiran Tol Lingkar Selatan Bandung ini akan merupakan outer ring road yang akan berada di sebelah selatan ruas Tol Padaleunyi.
Dengan kehadiran Tol Lingkar Selatan Bandung tersebut, maka akses warga dari arah barat Kota Bandung, seperti dari Padalarang atau dari Cianjur yang akan ke arah timur Bandung atau mau ke Tol Cisumdawu tidak perlu melalui ruas Tol Padaleunyi yang semakin macet, namun bisa melalui Tol Lingkar Selatan Bandung.***
Ingin mengetahui berita Tol Lingkar Selatan Bandung lainnya, pantau di Google News Desk Jabar. KLIK DI SINI
