Network
DESKJABAR – Pengungkapan pembunuh ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu, belum jua menemukan titik terang. Namun, kakak korban Tuti, yakin keponakannya yakni Yoris dan Danu bebas dari tuduhan terlibat kasus menggegerkan tersebut.
Keyakinan Kakak korban pembunuh ibu dan anak di Subang terebut yakni Yeti Mulyati, akan bebasnya Yoris dan Danu dari segala tuduhan setelah menyaksikan barang-barang milik keponakannya itu sudah dikembalikan oleh polisi.
Yati Mulyati sendiri berharap polisi segera mengungkap pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dan dihukum seberat-beratnya.
Baca Juga: INGAT, Segera Klaim Kode Redeem FF Permanen ke reward.ff.garena.com bukan ke rewardff2022.com
Baca Juga: DUA Item Sultan Menanti di Kode Redeem FF 24 September, Segera Klaim ke reward.ff.garena.com
Pengakuan Yati Mulyati itu dikemukakan dalam wawancara yang ditayangkan dalam Youtube Heri Susanto pada Kamis 23 September 2021.
Seperti diketahui dalam pengungkapan pembunuh ibu dan anak di Subang, selain Yosef suami dan ayah dari Tuti Suhatini dan Amel, ada Yoris kaka Amel dan Danu keponakan korban, serta istri muda Yosef, Mimin jadi saksi atas peristiwa sadis yang mengegerkan tersebut.
Soal belum terungkapnya pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021, Yeti mengakui pengungkapan kasusu ini seperti rahasia banget.
“Gak tahu titik terang aja. Masih gelap. Rahasia banget,” tutur Yeti Mulyati.
“Mungkin sudah ada di polisi, tapi rahasia benget,” ujarnya menambahkan.
Baca Juga: TERNYATA INI PENYEBAB UTAMA Mengapa Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Sulit Terungkap
Namun, Yeti mengakui pihak keluarga korban sedikit lega karena dua keponakan Yeti yaitu Yoris anak dari korban dan Danu anak dari kaka korban, diyakini bebas dari segala tuduhan.
Keyakinan Yeti setelah barang-barang milik mereka dikembalikan oleh polisi.
“Cuma malem saya sudah lega, Danu HP nya sudah dikasihin, sudah tanda tanan. Motornya sudah dikasihin oleh polisi,” paparnya.
Yeti mengakui, selama ini setelah kematian adiknya Tuti Suhartini dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, yang menjadi pikiran adalah Yoris dan Danu.
“Saya takut mereka dijebloskan ke penjara dan menjadi kambing hitam kasus ini,” ujar Yeti Mulyati.
Yeti berharap polisi segar mengungkap pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dan dijatuhi ukuman seberat-beratnya.
“Kalau menurut masyarakat mah lebih dari itu. Cuma semuanya terserah yang berwajib,” papar Yeti.
Seperti kelakuan PKI
Yeti menambahkan, pihak keluarga korban pembunuh ibu dan anak di Subang kesal dan marah karena pelaku hingga saat ini belum juga terungkap. Mereka menilai aksi yang dilakukan pelaku begitu sadis dan seperti tindakan PKI.
Kejadian biadab yang menimpa Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu pada 18 Agustus lalu, menurut Yeti Mulyati seperti tindakan PKI yang pernah terjadi pada peristiwa G 30 S PKI.
Keluarga almahum Tuti Suhartini marah kepada si pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang belum juga tertangkap hingga saat ini.
Baca Juga: TERBARU, Kakak Korban Sebut Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Sadis Bagaikan PKI
Seperti diketahui, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi 18 Agustus 2021 lalu, hingga saat ini belum tertungkap. Jajaran kepolisian masih terus berusaha keras menguak untuk mengungkap pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu.
Untuk itu, Yeti Mulyati berharap polisi untuk segera mengungkap siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dengan korban adiknya tersebut.
Yeti Mulyati menganggap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang begitu biadab seperti kasus PKI di masa lalu, lantaran pembunuhan tersebut dianggap sadis.
“Korban dibunuh dan ditumpuk tanpa busana di bagasi mobil. Begitu sadisnya pelaku,” tutur Yeti Mulyati.
“Gak cukup dibunuh dan digusur, dibuka bajunya kayak kelakuan PKI,” papar Yeti yang geram kepada pelaku.***
