Kolaborasi Mendikbudristek dan Mensos Tangani Pasca Gempa Cianjur, Pastikan Akses Pendidikan dan Data Korban

22 November 2022, 17:03 WIB
Kolaborasi Mendikbudristek dan Mensos tangani pasca gempa Cianjur, pastikan akses pendidikan dan data korban. Tangkapan layar. /ANTARA/ /

DESKJABAR – Mendikbudristek segera berkoordinasi dengan Pemda untuk memastikan akses pendidikan pasca gempa Cianjur. Begitu pun Mensos instruksikan bawahan untuk mendata dan membantu kepada para korban.

Bencana alam gempa yang menimpa di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menimbulkan kerugian jiwa dan jumlah materi yang tidak sedikit, termasuk sarana dan prasarana seperti fasilitas umum, juga sarana pendidikan.

Untuk itu, Kemendikburistek segera berupaya berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat, guna mencatat jumlah guru, dosen, mahasiswa, serta lembaga pendidikan yang terverifikasi terkena bencana alam gempa.

Baca Juga: Gempa Susulan Kembali Guncang Cianjur 2,6 Magnitudo, Berikut Penjelasan Dari BMKG

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim menyampaikan turut prihatin atas bencana alam yang menimpa Cianjur.

Kini pihaknya sedang mendata informasi resmi dari pemerintah daerah setempat.
 
Berdasarkan informasi sementara yang diterima, identifikasi terhadap guru, dosen, dan mahasiswa serta lembaga pendidikan lainnya yang teridentifikasi gempa sudah tercatat.

Seperti dilansir DeskJabar.com dari laman kemdikbud.go.id, Kemendikbud segera mengambil langkah-langkah cepat guna membantu para guru, para dosen, dan mahasiswa, serta lembaga pendidikan.

Baca Juga: Bupati Herdiat Pimpin Timsus BPBD Ciamis Bantu Korban Gempa Cianjur

Diharapkan lembaga pendidikan yang terpengaruh dampak bencana dapat segera menjaga akses pendidikan.

Sementara itu, dilansir dari antaranews.com, Ibu Tri minta, agar beberapa pusat "taruna siaga bencana" (Tagana) yang ada di wilayah Bandung, daerah Sukabumi, daerah Bogor, daerah Bekasi, serta wilayah Jakarta, setidaknya dapat membantu para korban musibah bencana alam di Cianjur.

Hingga saat ini, Ibu Tri nampaknya sedang merasa khawatir ada korban yang masih tertimpa reruntuhan, yang perlu segera dievakuasi.

Baca Juga: INFO TERKINI: Cianjur Kembali Diguncang Gempa Susulan 2,6 Magnitudo, Berikut Penjelasan Dari BMKG

Menurut ibu Tri, mendengar adanya laporan tentang bencana alam gempa bumi di Cianjur, saat bersama rombongan sedang meninjau lokasi bencana di Gunung Kidul.

Untuk itu, berdasarkan instruksi ibu Tri, unit pelayanan teknis yang tergabung pada naungan Kemensos, sentra terpadu, Inten Soeweno, segera mengutus lima mobil, yang berisi bantuan aneka logistik.

Stimulan tersebut kiranya dapat dirasakan sebagai bantuan untuk warga yang terkena dampak gempa di Cianjur, yang terjadi Senin (21/11) sore.

Baca Juga: 7 Puisi Hari Guru yang Menyentuh Hati Karya Penyair Ternama, Cocok Dibacakan di Hari Guru Nasional

Peninjauan dan pemberian bantuan langsung kepada masyarakat dilakukan Dirjen Rehsos, Pepen Nazaruddin.

Bahkan para korban yang sedang menjalani perawatan di RSUD Cimacan pun ditinjau langsung Pepen bersama rombongan.

Dari semua gudang induk bantuan, dan sentra-sentra dikerahkan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), guna membantu para korban bencana alam.

Tercatat, di antaranya 100 unit tenda keluarga, 50 velbed, 2.000 makanan siap saji, dan 50 kasur dikeluarkan dari gudang induk di Bekasi.***

 

 

Editor: Samuel Lantu

Tags

Terkini

Terpopuler