DESKJABAR - Jilid demi jilid dalam lembaran kasus Subang masih terus dibuka untuk disimak karena masih menarik.
Menariknya kasus Subang akibat belum terungkap siapa tersangka, otak dan dalang dalam aksi kejahatan itu.
Hingga dalam tindak kejahatan yang menimbulkan hilangnya dua nyawa Tuti Suhartini dan Amel Mustika Ratu disebut kasus Subang.
Polisi masih terus bekerja menggali sumber sumber yang masih berseliweran menjurus ke bukti-bukti kuat aksi kejahatan keji itu.
Baca Juga: MENGUAK KASUS SUBANG, Ahli Metafisika Ziarah ke Makam Tuti dan Amel di Jalancagak, Bikin Penasaran
Untuk mengungkap dan membekuk para pelaku, tersangka dan otak hingga dalang dibalik pembunuhan keji itu.
Polisi telah mengantongi nama nama yang akan ditetapkan sebagai tersangka dalam aksi kejahatan hingga menyebabkan tewasnya Tuti Suhartini dan Amel Mustika Ratu.
Hal itu pernah diungkapkan Kapolda Jabar kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Penegasan itupun ditandaskan Kabid Humas Polda Jabar, Ibrahim Tompo bahwa sudah melakukan pemeriksaan saksi sebanyak 121.
Baca Juga: Allahu Akbar!Akhirnya Eril Ditemukan, Kapan Jenazahnya Akan Dimakamkan? Simak Informasinya
"Memeriksa lebih dari 216 item barang bukti dan memeriksa 10 TKP," kata Tompo kepada Deskjabar.com beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Heri Gunawan seorang pakar hukum kepada tim Deskjabar dalam sebuah kesempatannya, beberapa waktu lalu memberikan penilaian penangan kasus Subang.
Heri Gunawan merasa yakin penanganan kasus Subang Polda Jabar masih menunggu untuk menangkap terlebih dahulu eksekutor pembunuhannya.
Setelah eksekutor ditangkap, kata Heri Gunawan, baru merembet ke orang terdekat sehingga kasus Subang terbongkar.
Baca Juga: Postingan Rasa Lega Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, Jazad Eril Anak Sulungnya Ditemukan
"Logika aja kalau orang lain membunuh tanpa ada masalah atau sebab tidak mungkin, apalagi kan sudah jelas dalam Kasus Subang tidak ada unsur perampokan mengingat uang Rp 30 juta aja tidak dibawanya, berarti ada rangkaiannya dari orang terdekat menyuruh orang terjauh (eksekutornya)," Heri Gunawan.
Disebutkannya sepanjang Polda Jabar tidak bisa menangkap pelaku eksekutornya, maka pembunuhan kasus Subang tidak akan terungkap meski polisi meyakini ada orang terdekat terlibat.
Itulah mengapa pengungkapan pelaku kasus Subang hingga 10 bulan belum juga terungkap.
"Bisa jadi karena Polda Jabar belum berhasil menangkap foto pelaku yang ada di sketsa yang telah dirilis akhir tahun lalu," ucapnya.
Meski sebenarnya, tambahnya bisa saja nama-nama tersangka lainnya yang terlibat di kasus Subang sudah ada di tangan Polda Jabar. ***