Patung Maung Siliwangi di Subang Dinaiki Anak Asuh, Dedi Mulyadi Murka, Mengingatkan Sesuatu Mirip di Bandung

30 Januari 2022, 14:28 WIB
Patung Maung Siliwangi dinaiki Egi, anak asuh Dedi Mulyadi /Dok Dedi Mulyadi

SUBANG – Anggota DPR RI yang juga tokoh Sunda Dedi Mulyadi geram saat mendapat kabar anak asuhnya Egi (10) menaiki patung maung Siliwangi yang berada di kolam depan rumahnya di Lembur Pakuan Subang.

Patung Maung Siliwangi di Subang dinaiki anak asuh, Dedi Mulyadi kabarnya murka, dan mungkin mengingatkan dirinya terhadap sesuatu yang mirip di Bandung baru-baru ini.

Seperti diketahui Egi yang sebelumnya viral menjadi korban bullying di Bogor telah diangkat menjadi anak asuh oleh Kang Dedi Mulyadi. Egi kemudian masuk ke Pesantren Cireok bersama anak asuh Dedi yang lain.

Baca Juga: Inilah Resep Kuat Begituan Buatan Wanita Pengemis di Purwakarta, Disampaikan Kepada Dedi Mulyadi. Bisa Dicoba!

Belakangan Egi tak betah dan memilih untuk tinggal dan pindah sekolah ke rumah Dedi Mulyadi di Lembur Pakuan.

Ia lebih senang lantaran di sekitar Lembur Pakuan terdapat lahan bermain, pertanian dan peternakan luas cocok dengan karakternya yang merupakan anak hiperaktif.

Informasi tertulis dikirimkan Dedi Mulyadi, kepada DeskJabar, Minggu, 30 Januari 2022, belum lama ini Egi naik ke patung maung bodas siliwangi yang berada di kolam air mancur depan rumah Dedi. Temannya yang melihat langsung melaporkan hal itu ke Dedi.

“Pak, itu Egi naik ke maung,” ucap Hakim yang juga anak asuh Dedi.

Baca Juga: Pengemis Wanita di Purwakarta Punya 18 Anak, Modal Ramuan Ajaib Bikin Kuat Begituan 5 Kali Sehari

“Si Egi naik maung, Maung Siliwangi dinaikin sama si Egi? Gak boleh atuh, Maung Siliwangi itu maung simbol lambang kehormatan orang Sunda. Mitosnya Prabu Siliwangi. Sama si Egi dinaikin, kawalat itu,” ucap Dedi.

Ia pun meminta Hakim untuk memanggil Egi. Setelah sekian lama enggan turun dari patung maung, Egi pun akhirnya menemui Dedi Mulyadi yang sedang dalam masa pemulihan pasca operasi.

Dedi lantas menasihati Egi. Menurutnya maung atau harimau merupakan lambang kehormatan masyarakat Sunda. Bahkan Kodam III/Siliwangi menggunakan identitas Maung Siliwangi.

Baca Juga: PENAMPAKAN SETAN POCONG di Pabrik, Bikin Bulu Kuduk Merinding

“Kamu teh bangornya kaleuleuwihan, kamu teh kan didikan Dedi Mulyadi. Harus menghormati simbol-simbol Sunda. Harimau, maung, harus dihormati,” kata Dedi Mulyadi.

Bukan hanya sebagai simbol Sunda, katanya, tapi kalau maung dihormati alamnya harus dihormati. Karena hutan tidak mungkin hidup kalau tidak ada harimaunya, maungnya.

Bahkan Dedi pun menyamakan kelakuan Egi dengan oknum ormas yang menaiki patung maung lodaya di Mapolda Jabar beberapa waktu lalu.

“Kamu teh ngikutin senior-senior kamu yang di Bandung? Ah kamu mah cocok ngikutin senior yang di Bandung,” ucapnya.

Baca Juga: Ciri-ciri Jualan Makanan Menggunakan Penglaris Ludah Setan Pocong, dan Pendapat Buya Yahya

Sebagai pembelajaran Egi pun mendapat hukuman. Dedi yang terkenal iseng memberikan hukuman Egi kembali pulang ke Bogor.

Sontak saja hal itu langsung ditolak Egi. “Mbung pulang, Pak. Mbung pulang ka Bogor, ampun,” katanya.

Akhirnya Dedi memberi hukuman sesuai dengan kebiasan Egi yang sering berenang di kolam air mancur tempat patung maung tersebut berdiri.

Baca Juga: Ada Hantu tidak Suka Persib Bandung, Warga Majalengka Saat Nonton Pertandingan di Televisi Selalu Diganggu

“Kamu tetap harus dihukum biar tidak sembarangan orang bisa bersikap tidak tepat di tempat ini. Kamu hukumannya ngamandian maung sampai bersih. Pilih pulang ke bogor atau ngamandian maung?,” tanya Dedi.

“Ngamandian maung, Pak, daripada balik,” jawab Egi.

Tak hanya Egi, karyawan bernama Mang Kusnadi pun kena marah Dedi. Ia menilai Mang Kusnadi sebagai orang yang dituakan di rumah Lembur Pakuan harus bisa membina dan menjaga Egi. Terlebih Egi adalah anak spesial yang perlu pengawasan ekstra.

Baca Juga: Bangkit dari Kubur Setelah Tiga Kali Meninggal, Pernah Terjadi di Lemahsugih, Majalengka

“Mang Kusnadi kan sudah dituakan oleh saya di sini. Mang Kusnadi tugasnya membina, masa anak naik maung siliwangi sama Mang Kusnadi dibiarkan. Fokus. Kan orang yang dituakan di sini jadi pembinanya Egi. Ini kehormatan Lembur Pakuan, maung siliwangi,” ujar Kang Dedi.

Sama seperti Egi, Kang Dedi Mulyadi pun memberikan hukuman untuk Mang Kusnadi untuk membersihkan patung maung beserta kolam air mancur. ***

   

 

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Siaran Pers

Tags

Terkini

Terpopuler