Pasca Pandemi, Inilah Harapan Pelaku Wisata  di Gili Trawangan Lombok

- 4 Oktober 2022, 14:13 WIB
Holqiyah, salah satu penjual buah-buahan yang berjualan di kawasan wisata Gili Trawangan berharap kondisi wisata di Lombok semakin membaik.
Holqiyah, salah satu penjual buah-buahan yang berjualan di kawasan wisata Gili Trawangan berharap kondisi wisata di Lombok semakin membaik. /Dicky Harisman/DeskJabar.com/


DESKJABAR - Banyak aktivitas para pedagang yang ada di kawasan Gili Trawangan Lombok Barat. 

Salah satunya adalah Holqiyah (39) penduduk Sesela, Lombok Barat.

Ibu tiga anak yang baru berjualan buah-buahan di kawasan Gili Trawangan sejak dua tahun lalu mengaku beralih jualan.

Sejak 25 tahun lalu Holqiyah berjualan nasi campur di kawasan Gili Trawangan, pada tahun 2000 dia memilih berjualan  rambutan dan buah-buahan lain dengan berkeliling sepeda.

Baca Juga: Demi Film Sri Asih, Pevita Pearce Mengaku Rela Bercucuran Keringat dan Air Mata

Holqiyah beralasan, buah-buahan lebih tahan ketimbang nasi yang bila tidak habis dalam sehari cepat basi.

Pariwisata dunia yang terkena dampak pandemi Covid juga turut dirasakan  pelaku pariwisata di Lombok.

Termasuk Gili Trawangan yang sejak pandemi terkena imbasnya.

Objek wisata populer di Lombok Barat ini juga mulai sepi baik dari wisatawan domestik maupun mancanegara.

Baca Juga: 2 Spot Gunung Salak Bogor Ini Terkenal Paling Angker di Jawa Barat, Kisah Mistis Penampakan Hingga Kesurupan

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x