DESKJABAR - Indonesia ternyata merupakan pasar penghasil konten seputar Kpop terbesar di platform video singkat TikTok.
Hal tersebut terungkap melalui analisis bertajuk "Infografis 2021 K-pop TikTok" bersama dengan layanan data fandom dari Space Oddity, K-pop Radar, yang merangkum tren seputar Kpop di platform TikTok selama periode 2018-2021.
Data menunjukkan, jumlah kreasi video Kpop yang ada di TikTok meningkat tiga kali lipat. Dari 33,5 juta di tahun 2019 menjadi 97,87 juta per bulan September 2021.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 92,8 persen video berasal dari luar Korea. Indonesia menjadi pasar terbesar yang membuat video Kpop (16,4 persen), diikuti oleh Filipina (13,5 persen), Amerika Serikat (8,7 persen).
Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru Akhir Pekan 13 November 2021: FF10HXQBBH2J, Ada Gun Skin Keren dari Garena
Data di tiga besar negara tersebut bahkan melampaui Korea Selatan yang menempati urutan keempat sebesar 7,2 persen.
"TikTok telah mengubah budaya konsumsi Kpop. Penggemar K-pop di berbagai belahan dunia tidak hanya menikmati K-pop, tetapi jauh lebih terlibat, membuat, dan berbagi konten K-pop," kata Head of Global Business Development TikTok Korea Jay Bae seperti dikutip Antara, Sabtu, 13 November 2021.
Berdasarkan hasil analisis tersebut, video Kpop di TikTok telah menunjukkan pertumbuhan eksponensial di seluruh dunia selama tiga tahun terakhir.