Grand Final MasterChef Indonesia Season 8, Jesselyn dan Nadya Menerka Selera Juri ?

- 27 Agustus 2021, 17:24 WIB
Jesselyn dan Nadya, mampukah menerka selera para juri pada Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 ?
Jesselyn dan Nadya, mampukah menerka selera para juri pada Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 ? /Instagram @ jesselyn.mci8

DESKJABAR – Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 dimana Jesselyn dan Nadya akan bertarung memperebutkan juara, pada Sabtu, 28 dan Minggu, 29 Agustus 2021.

Nah, mampukah Jesselyn dan Nadya menerka selera para juri ? untuk merebut juara pada Grand Final MasterChef Indonesia Season 8.

Adalah para juri Grand MasterChef Indonesia Season 8 yang masing-masing memiliki selera dan keahlian, tampaknya diikuti oleh Jesselyn dan Nadya untuk menjadi juara.

Jesselyn dan Nadya boleh jadi pun sudah mempelajari, masing-masing keahlian dan selera para juri, yaitu Chef Juna, Chef Arnold, dan Chef Renatta.

Baca Juga: Jesselyn dan Nadya Saling Memunculkan Pesan dan Harapan di Grand Final MasterChef Indonesia Season 8

Boleh jadi, diantara Jesselyn dan Nadya yang kemudian mampu menerka selera para juri itu, masing-masing akan memperoleh nilai yang paling bagus.

Namun pastinya, Jesselyn dan Nadya sudah menerka dan mengetahui selera para juri sejak babak-babak awal MasterChef Indonesia Season 8, sehingga mereka berhasil lolos ke Grand Final.

Ada gambaran selera dan keahlian ketiga para juri pada Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 ini.

Chef Juna diketahui memiliki keahlian masakan Jepang, Prancis, dan aneka masakan lainnya.

Baca Juga: Grand Final MasterChef Indonesia Season 8, Beginilah Gambaran Dunia Chef dalam Film Kartun

Ada pun ciri khas masakan tradisional Jepang, adalah penggunaan daging merah, minyak dan lemak, dan produk susu yang hemat.

Penggunaan bahan-bahan seperti kecap, miso, dan umeboshi cenderung menghasilkan hidangan dengan kandungan garam tinggi, meskipun ada versi rendah sodium yang tersedia.

Untuk masakan Prancis, biasanya terdiri dari tiga hidangan, hors d'œuvre atau entrée (hidangan pengantar, terkadang sup), plat principal (hidangan utama), fromage (hidangan keju) atau hidangan penutup, terkadang dengan salad yang ditawarkan sebelum keju atau hidangan penutup.

Sedangkan Chef Arnold, karena pengalamannya, kemudian menjadi ahli dalam masakan seafood, diantaranya dengan ramuan minyak-minyakan, dan jeruk lemon.

Baca Juga: Grand Final MasterChef Indonesia Season 8, Akhirnya Menjadi Adu Unjuk Lulusan Le Cordon Bleu

Chef Arnold juga dikenal sangat memperhatikan cara penyimpanan dan kebersihan, disamping bahan baku dan proses memasak.

Lain halnya, Chef Renatta, walau sama-sama alumni sekolah memasak Le Cordon Bleu dengan Jesselyn dan Nadya, namun tentunya sudah lebih berpengalaman dalam membuat masakan.

Chef Renatta memiliki keahlian pula dalam sajian private dinner, sehingga tentunya banyak inovasi resep untuk memunculkan ekslusivitas.

Baca Juga: Grand Final MasterChef Indonesia Season 8, Mengintip Biaya Pendidikan Jesselyn dan Nadya di Le Cordon Bleu

Tentu saja, masing-masing selera dan keahlian para MasterChef Indonesia Season 8 mungkin tak selalu menjadi patokan, karena menu yang diperlombakan pun juga berubah-ubah.

Namun paling tidak, karakteristik keahlian dan selera para juri MasterChef Indonesia Season 8 sejak babak-babak awal sampai Grand Final, akan ikut mewarnai penilaian pada pertandingan nanti.

Nah, mampukah Jesselyn dan Nadya, menerka keahlian dan selera ketiga juri pada Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 ini ? ***

 

  

 

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x