Network
DESKJABAR- Sinetron Ikatan Cinta lengkap, Selasa 18 Maret 2021 di RCTI TV semakin menarik untuk di saksikan, penonton selalu dibuat penasaran oleh alur ceritanya.
Sinetron Ikatan Cinta lengkap 18 Maret 2021 masih menceritakan tentang pencarian pak Marno salah satu driver online yang dulu dipesan Andin saat terjadinya pembunuhan Roy.
Aldebaran dan Andin berhasil menemukan alamat rumah Pak Marno yang berada di Bogor tetapi rumah tersebut tidak lagi ditempati oleh pak Marno.
Baca Juga: Bupati Bandung Barat Aa Umbara Jadi Tersangka Korupsi Bansos Covid -19? Inilah Fakta Keterlibatannya
Baca Juga: Jadwal Acara Net TV Hari Ini 18 Maret 2021: Drama Turki ZALIM dan HERCAI
Al kemudian menelpon Rendi untuk ke pergi kantor ojek online dan menyuhnya bertanya ke pada driver lain mengenai pak Marno.
Rendi pergi ke kantor ojek Online atas perintah Al, dia mencari tahu tentang pak Marno.
Rendi bertanya-tanya ke driver lain, akhirnya ada yang tahu tentang Pak Marno.
Rendy kemudian memberi tahu informasi yang dia dapat kepada Al.
Kecurigaan Al benar, setelah kejadian terbunuhnya Roy, ada yang mencoba menghilangkan jejak Pak Marno.
Al syok mendengarnya, Andin juga nampak kaget.
Lalu mereka bersiap untuk kembali ke Jakarta. Al tidak sabar ingin segera menemukan Pak Marno.
Baca Juga: Aa Gym Cerai: Ternyata Sudah Lama Istri Aa Gym, Teh Ninih Tidak Lagi Jadi Pengurus di Daarut Tauhid
Baca Juga: Aa Gym Teh Ninih: Isu Aa Gym Cerai Teh Ninih Pertama Diungkap oleh Sang Anak dalam Akun Facebooknya
Dia ingin kasus pembunuhan Roy segera terungkap.
Sampai rumah Pak Surya, Nino dan Elsa malah disuruh Pak Surya untuk temenin Reyna hias sepeda di sekolah.
Nino mau menolak namun dia khawatir Pak Surya curiga, akhirnya Elsa dan Nino berangkat ke sekolah Reyna walaupun dalam hati Elsa kesal karena dia tidak jadi pulang untuk ambil foto yang di simpan mertuanya.
Bu Karina nelpon Bu Sarah dan bertanya mau datang jam berapa untuk mengambil foto.
Bu Sarah menjawab kalau dia tidak jadi datang karena Pak Surya sakit.
Bu Sarah meminta untuk menitipkan foto itu ke Elsa.
Sampai sekolah, Reyna cemberut karena dia hanya di temani Oma Rosa sedangkan semua teman-temannya bersama mama papanya.
Bu Rosa berjanji kalau lain kali mama papa pasti ikut. Pada saat lomba sudah di mulai tiba-tiba ada Nino dan Elsa datang.
Reyna teriak dan lari memeluk Nino namun Nino tidak membalas pelukan Reyna dan mengajak Reyna langsung memulai lombanya.
Pada saat lomba, Nino cuek pada Reyna lalu Elsa merasa kasihan sama Reyna dan Elsa mengajak Reyna menghias bareng.
Bu Rosa dan Mirna juga merasa ada yang beda dari Nino.
Setelah dinilai ternyata Reyna mendapat Nilai A, Reyna dan Elsa seneng namun Nino biasa saja.
Reyna bilang biasanya kalau Reyna dapat Nilai A Nino selalu gendong Reyna namun Nino bilang kalau tangannya lagi sakit jadi gak bisa gendong Reyna.
Reyna tampak cemberut lalu Elsa dan Nino pamit pulang, Reyna tanya ke Bu Rosa kenapa Om Baik berubah lalu Bu Rosa menjawab kalau Om Baik lagi banyak kerjaan.
Reyna menemukan pulpen milik Nino, Reyna lari mengejar Nino tetapi tiba-tiba ada orang bawa air dan terpeleset di sebelah Nino, air itu seharusnya tumpah mengenai Nino namun malah mengenai Reyna.
Andin dan Al sedang mencari alamat tukang ojek online yang waktu dulu di pesan Andin saat terjadinya pembunuhan Roy.
Setelah di lihat dari GPS ternyata tempatnya sempit dan masuk gang.
Andin mengajak Al naik angkot, Sambil nunggu angkot Andin meminta dibelikan gemblong dan Al memborong gemblong itu semuanya.
Sampai rumah, Bu Rosa dapat telpon dari Pak Surya.
Pak Surya menanyakan gimana lombanya Reyna, Bu Rosa bilang kalau lombanya sukses dan Reyna dapat nilai bagus.
Reyna seneng banget namun sikap Nino ke Reyna berubah tidak seperti biasanya, Bu Rosa bilang kalau dia kasihan melihat Reyna sedih.
Pak Surya bilang kalau dia akan tanya ke Nino.
Andin nampak memberikan semangat ke Al yang tidak menemukan Pak Marno. Apalagi telpon Pak Suganda tidak dikasih tahu. Al dan Andin lalu perjalanan balik ke villa.
Elsa lalu kepikiran tentang foto, dia mau ambil. Namun gak dapat, masih disimpan bu Karina. Elsa masih takut kalau Nino sampai melihat fotonya. Dia berusaha segera ambil foto itu.
Andin dan Al sampai di villa, mereka nampak kecapekan karena abis mencari rumah Pak Marno.
Apalagi harus naik angkot segala. Andin lalu membuatkan makanan untuk Al.
Al nampak senang dimasakkan Andin kembali. ***
