DESKJABAR - Gila, jumlah penonton KKN di Desa Penari terus meroket tak terbendung, bahkan menyeret dua film Hollywood yang tayang di Indonesia ke urutan bawah.
Data terakhir, Kamis, 2 Juni 2022, pihak MD Pictures mengumumkan, film KKN di Desa Penari telah berhasil meraih 8,88 penonton, tepatnya 8.888.888 hingga hari penayangan ke-32.
Jumlah penonton yang diraih KKN di Desa Penari tentu saja fantastis dan tak pernah diraih film Indonesia genre apa pun sebelumnya. Sekaligus, menyeret dua film Hollywod yang sebelumnya berada di urutan teratas raihan jumlah penonton bioskop di Indonesia.
Dua film Hollywood yang diseret KKN di Desa Penari adalah Spider-Man: No Way Home yang tayang tahun 2021.
Film ini meraih jumlah penonton sebanyak 8.790.509.
Baca Juga: Hutan Wanagama, Lokasi Syuting KKN di Desa Penari, Aslinya Hutan Lindung yang Ikonik
Satu lagi adalah Avengers: Infinity War yang memperoleh sekitar 8,12 juta penonton di bioskop Indonesia. Film ini tayang 2018 lalu.
Awi Suryadi sendiri sempat mengungkapkan keterkejutannya dengan raihan penonton film yang disutradarainya itu.
Dalam YouTube TS Media yang tayang 29 Mei 2002 lalu, sutradara film horor kelahiran Bandar Lampung ini mengungkapkan bahwa awalnya hanya menargetkan jumlah penonton sekitar 3 jutaan.
Atau, lebih banyak sekitar 300 ribuan dari Danur 1 yang sukes meraih penonton sebanyak 2,7 jutaan.
"Namun kenyataannya jauh melebihi ekspetasi. Ini fantastis," kata Awi.
Hanya satu film yang belum terseret KKN di Desa Penari, yaitu adalah Avengers: Endgame yang tayang 2019.
Film ini meraih jumlah penonton 11 juta lebih di Indonesia, sehingga masih berada di urutan teratas sebagai film yang meraih penonton terbanyak di Indonesia.
KKN di Desa Penari diadaptasi dari kisah viral yang diunggah dalam akun Twitter SimpleMan.
Menurut SimpleMan, cerita yang ditulisnya adalah kisah nyata yang dialami para mahasiswa sebuah perguruan tinggi ketika KKN.
Baca Juga: Kisah SimpleMan tentang Alasannya Menulis KKN di Desa Penari, Ingin Menyampaikan Pesan
Salah satu mahasiswa yang mengalami tragedi tersebut adalah teman ibunya, bernama Widya.
SimpleMan menambahkan, 80 persen cerita KKN di Desa Penari adalah kejadian sebenarnya. Dan sisanya atau hanya 20 persen adalah kreasinya.
Itu pun hanya untuk menyamarkan nama-nama mahasiswa yang mengalami tragedi dan nama tempat. ***