Ternyata Pemain Badminton Kento Momota Pernah Dipoles Pelatih Asal Indonesia, Inilah Fakta Menariknya

- 1 November 2021, 17:43 WIB
Pemain badminton tunggal putra asal Jepang Kento Momota.
Pemain badminton tunggal putra asal Jepang Kento Momota. /Tangkapan layar instagram/@momota_kento./

Kehebatan Kento Momota dalam bermain badminton ternyata tak terlepas dari pelatihnya saat di sekolah SMP Tomioka. Sosok pelatih tersebut ternyata berasal dari Indonesia bernama Imam Tohari.

Ketika melatih Kento, Imam Tohari ingin menjadikan Kento sebagai juara dunia junior dan akhirnya terbukti pada 2002 lalu.

5. Gelar yang diraih

Setelah menjalani masa skorsing selama hampir setahun akibat mengunjungi judi ilegal, Kento Momota mulai kembali bermain pada Juli 2017. Turnamen pertamanya usai d skorsing yakni Canada Open 2021, dimana ia berhasil mencapai final namun kalah dari Kanta Tsuneyama.

Baca Juga: Kim Seon Ho Kembali ke Industri Hiburan! Agensi Konfirmasi Sang Aktor Tetap Bintangi Film ‘Sad Tropical’

Kemudian, Kento Momota berhasil memenangkan lima turnamen berturut turut. Grapichs International Series 2017, Belgian International 2017, Czech Open 2017, Dutch Open 2017 dan Macau Open 2017. Kemenangan tersebut membawanya merajai ranking BWF usai beberapa bulan kembali dari skorsing.

Di tahun 2018, Kento Momota semakin merajai turnamen badminton Internasional. Ia berhasil menjuarai Vietnam International Challenge, Badminton Asia Championship, Indonesia Open, Total BWF World Championship, Japan Open, Denmark Open, dan China Open.

Di tahun 2019, Kento Momota membuka raihan juara dari Germany Open, All England Open, Singapore Open, Badminton Asia Championship, dan Japan Open. Tak hanya itu saja Total BWF World Championship, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, dan BWF World Tour Finals berhasil ia kuasai selama 2019.

Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya

Pada 2020, Kento Momota berhasil menjuarai satu satunya turnamen yang ia ikuti di tahun tersebut, yakni Malaysia Masters 2020. Di final ia mengalahkan Viktor Axelsen dengan skor 24-22 dan 21-11. Dan itu merupakan gelar terakhirnya hingga saat ini.*** Eko Hidayat-Haloyouth.com

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Haloyouth


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah