Network
DESKJABAR - Nama Presiden RI Jokowi diabadikan menjadi nama jalan di Abu Dhabi. Jalan tersebut diresmikan Senin 19 Oktober 2020 oleh Sheikh Khalid bin Mohammed bin Zayed Al Nahyan, anggota sekaligus Chairman Abu Dhabi Executive Office. Tentu, ini patut dibanggakan.
Peristiwa itu --Presiden Indonesia menjadi nama jalan di luar negri-- mengingatkan kita pada Presiden Pertama RI, Soekarno. Sosok proklamator ini, tidak hanya terpatri dalam hati sanubari masyarakat Indonesia saja. Namun pencetus Konperensi Asia Afrika ini dikenal juga di negara-negara Asia dan Afrika.
Serangkaian pujian dan anugrah pernah disematkan kepadanya. Bahkan nama presiden Soekarno diabadikan sebagai nama jalan di negara Mesir dan negara Maroko.
Baca Juga: Nama Joko Widodo Diabadikan Menjadi Penamaan Jalan di Uni Emirat Arab (UEA)
Di mesir, nama jalan tersebut dinamai dengan Ahmed Sokarno St. Jalan tersebut dibentuk saat Indonesia berada di puncak hubungan dengan Mesir. Saat itu negara Mesir sedang dipimpin oleh presiden Gammal Abdul Nasser.
Sedangkan di Rabat, ibukota Maroko, nama presiden Soekarno digunakan untuk menamai sebuah jalan yaitu Rue Soukarno. Rupanya negara Maroko begitu terkesan dengan sosok seorang Bung Karno. Nama Sukarno dipilih karena Sukarno adalah pencetus Konferensi Asia Afrika (KAA) yang mana hasilnya begitu dirasakan oleh semua negara peserta, termasuk Maroko.
Tak hanya di dua Negara tersebut, nama Bung Karno pun digunakan sebagai nama jalan di Pakistan. Ada dua jalan di Pakistan yang dinamai dengan nama Sukarno. Yaitu Soekarno Square Khyber Bazaar di Peshawar danSoekarno Bazar di Lahore.
Baca Juga: Pelatih Paris St Germain Thomas Tuchel, Mewaspadai Serangan Balik Manchester United
