"Sebagai contoh, dalam 24 jam, trikloroetilen bisa diserap oleh pohon palem kuning sebanyak 16,520 mikrogram, benzena sebanyak 34,073 mikrogram, formaldehida sebanyak 76,707 mikrogram," tulis Morita Sari dkk.
Sekilas Tentang tanaman palem kuning
Tanaman palem kuning mempunyai nama ilmiah Chrysalidocarpus lutescens.
Palem kuning, tanaman yang dikenal sebagai pelindung lingkungan dan kesehatan manusia, juga merupakan pilihan favorit sebagai tanaman hias di pekarangan.
Selain menjadi pilihan tanaman hias populer, pohon palem kuning juga merupakan komponen penting dalam vegetasi hutan yang bisa memberikan manfaat lingkungan dan kesehatan.
Palem kuning, dengan keunikan bentuknya yang indah, menjadi salah satu tanaman yang menyita perhatian dengan kecantikan dan keunikannya.
Palem kuning adalah tanaman suku pinang-pinangan yang masih mudah ditemukan. Diketahui, tanaman palem kuning berasal dari Madagaskar.
Bentuk daun palem kuning menyirip, berwarna hijau kekuningan dan pelepahnya berwarna kuning terang.
Tanaman ini dapat tumbuh di dataran tinggi ataupun rendah.
Itulah tanaman palem kuning yang ampuh untuk mengurangi polusi udara serta membersihkan racun.***