DESKJABAR – Suka tutut (keong sawah) bun ? Jika suka, yuk coba membuat sendiri tutut pedas khas Sunda ini.
Oh ya bun, tutut pedas khas Sunda ini biasanya dimasak bumbu kuning. Dan, rasanya pedas-pedas segar.
Jika pas bulan Ramadhan (puasa), tutut pedas khas Sunda ini banyak dijajakan di jalanan. Harga perbungkusnya relatif terjangkau.
Kayaknya, tutut pedas khas Bandung ini pas jadi camilan nobar Piala Dunia. Dijamin asyik dan seru. Dan, peserta nobar pasti seuhah ketagihan.
Kenapa seru ?
Sebab, cara makan tutut pedas khas Sunda ini tergolong unik. Caranya, ada yang disedot (dikecrok—Sunda) atau pakai tusukan gigi (dicokel—Sunda).
Bunda mau coba membuat tutut pedas khas Sunda ini ?
Gampang banget bun cara membuatnya. Bahkan bahan-bahan yang dibutuhkan juga mudah didapat di pasar. Dan, relatif terjangkau.