Network
DESKJABAR - KPU Kabupaten Garut akan buka rekrutmen 1.536 petugas PPK dan PPS di tahun ini untuk pemilu 2024 secara digital.
Presiden RI Joko Widodo sudah menetapkan untuk pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Terkait penetapan tersebut, Presiden RI Joko Widodo meminta kepada jajarannya untuk menyampaikan kepada publik bahwa sudah dipastikan tidak ada penundaan untuk pelaksanaan pemilu dan pilkada 2024 tersebut.
Selain itu, Joko Widodo juga menjelaskan bahwa tahapan pemilu 2024 telah mulai dilaksanakan pada pertengahan bulan Juni 2022.
Terkait hal tersebut, kini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut membuka pendaftaran untuk merekrut 1.536 petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) untuk bertugas pada Pemilu 2024.
Ketua KPU Kabupaten Garut Junaidin Basri, seperti dilansir dari ANTARA, mengatakan pihaknya membuka pendaftaran Badan Ad Hoc, khususnya PPK dan PPS pada tanggal 20 November 2022.
Junaidin Basri menyebut bahwa KPU Garut sudah menyosialisasikan rencana penerimaan petugas PPK dan PPS itu kepada masyarakat.
Adapun mengenai rincian daftar jumlah rekrutmen yang dibutuhkan sebagaimana dikutip DeskJabar.com dalam akun Instagram @infogarut yakni antara lain 210 petugas PPK di 42 kecamatan dan 1.326 petugas PPS di 442 desa/kelurahan.
