DESKJABAR - Pernahkah Anda berfikir apa perbedaan emas antam biasa dengan dinar? Keduanya sama sama terbuat dengan emas.
Berdasarkan hukum syariah Islam, dinar adalah uang emas murni (mengandung 22 karat) dengan berat 1 mitsqal atau sama dengan 1/7 troy ounce atau 4,25 gram.
Dinar berbentuk layaknya koin atau kepingan logam emas.
Dinar sendiri merupakan mata uang yang digunakan pada zaman Nabi Muhammad SAW dan kekhalifahan Islam.
Berikut ini 3 perbedaan signifikan antara emas biasa dengan dinar :
1. Produk emas biasa dengan dinar emas
Sebenarnya antara emas biasa dengan dinar sama-sama terbuat dari emas. Sama-sama tidak bisa dicetak, namun perlu ditambang dengan susah payah.
Di Indonesia baik emas batangan maupun emas baisa sama-sama diproduksi oleh PT. Aneka Tambang.
Sehingga kualitas keduanya terjamin dengan sertifikat yang diakui Internasional.