Apakah Tradisi Munggahan Melanggar Agama? Ini Penjelasan Mamah Dedeh

- 28 Maret 2022, 05:47 WIB
Ilustrasi. Menjelang Ramadhan Berikut Makna Tradisi Munggahan Bagi Masyarakat Sunda
Ilustrasi. Menjelang Ramadhan Berikut Makna Tradisi Munggahan Bagi Masyarakat Sunda /Antara/

DESKJABAR- Munggahan adalah tradisi menyambut bulan suci Ramadhan yang sudah turun temurun dilakukan oleh umat Islam.

Munggahan adalah tradisi yang dilakukan berbagai cara oleh umat Islam sebagai tanda gembira dan suka cita untuk menyambut bulan suci Ramadhan yang penuh ampunan.

Munggahan sendiri sebenarnya istilah yang selama ini melakat pada orang Jawa Barat karena berasal dari bahasa sunda "unggah" berarti naik.

Baca Juga: Ramadhan 2022, Inilah TRADISI Munggahan Menyambut Bulan Puasa Desa Bedono, Semarang

Munggahan kebiasaan masyarakat melanjutkan perayaan menyambut bulan Ramadhan dengan acara Munggahan.

Dalam Syariat Islam, baik dalam Al Quran maupun Hadits, tidak ada penjelasan mengenai kata Munggahan.

Namun, munggahan mengandung hikmah yang positif, dan bermanfaat, sehingga umat Islam pada umumnya ikut merayakan.

Tradisi Munggahan umumnya pada satu, dua hari menjelang Ramadhan.

Biasanya berbentuk perayaan atau syukuran seperti, bertukar makanan antar keluarga, kumpul rame rame penuh kasih sayang, ziarah kubur, bersih bersih rumah, dan tempat ibadah.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Indosiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x