Ribuan Data Mahasiswa Undip Semarang Dibobol Hacker Belanda, China, Honkong, dan Meksiko

- 20 Januari 2021, 06:30 WIB
Kampus Undip Semarang
Kampus Undip Semarang /Undip/Irvan Mupid/

DESKJABAR – Ribuan data mahasiswa Universitas Diponegoro Semarang dibobol oleh para peretas dari sejumlah negara asing.

Kasus ini mencuat setelah sebelumnya akun Twitter @fannyhasbi memposting status tentang adanya dugaan data bocor tentang informasi 125 ribu mahasiswa dan alumnus perguruan tinggi negeri di Semarang tersebut.

Data yang bocor tersebut berisi nama, alamat, jalur masuk, alamat surat elektronik, password, IPK, riwayat sekolah, beasiswa, dan beberapa data penting lainnya.

Baca Juga: Sukabumi: Pergerakan Tanah di Ciherang Meluas, Ratusan Warga Mengungsi

Menanggapi postingan tersebut, pihak Undip kemudian memberikan keterangan tertulis. Siaran pers yang disusun oleh tim eksternal yang digandeng Undip, untuk menelusuri permasalahan itu di Semarang, Selasa, 19 Januari 2021.

Dalam siaran tertulis, pihak Undip Semarang membenarkan server milik perguruan tinggi negeri tersebut dibobol oleh peretas.

Mengutip dari Galamedia News dengan artikel judul  “Data Mahasiswa Undip Jadi Incaran Hacker Asal China Hingga Meksiko”, pihak Undip bahkan menyebutkan bahwa peretas itu datang dari sejumlah negara di luar negeri, sebelum terungkapnya dugaan data bocor para mahasiswa di dunia maya.

Baca Juga: Cirebon: Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir 14 Hari

Dalam siaran pers tersebut disebutkan upaya membobol server milik Undip yang dilakukan dari Belanda, Tiongkok, Hongkong, serta Meksiko.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Galamedia News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x