Network
DESKJABAR - PT PLN (Persero) melalui program PLN Peduli memberikan bantuan sarana air bersih kepada warga Desa Parigimulya, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang. Bantuan ini hadir sebagai bagian dari komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN dalam mendukung daerah-daerah di wilayah kerjanya, terutama yang mengalami krisis air bersih.
Baca Juga: YBM PLN UIP JBT Salurkan 80 Paket Bantuan Kesehatan Anak di Program Senyum Sehat Anak Indonesia
Desa Parigimulya yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani, selama ini menghadapi kesulitan pasokan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari maupun penunjang aktivitas pertanian. Menyadari kondisi ini, PLN mengambil inisiatif untuk menyediakan sarana dan prasarana air bersih, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Rifki Santoso, PLH General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya PLN mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG nomor 6, yaitu penyediaan air bersih dan sanitasi yang layak.
“Selain membangun infrastruktur ketenagalistrikan, kami juga berkomitmen memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar. Desa Parigimulya adalah salah satu desa yang masih mengalami krisis air bersih, dan kami berharap bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Rifki.
Husni Wardana, Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 2 (UPP JBT 2), menjelaskan bahwa pembangunan sarana air bersih dimulai pada Agustus 2024 dan selesai pada akhir September 2024. Husni berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut memperhatikan kebutuhan masyarakat di wilayah kerja masing-masing.
“Saya harap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Desa Parigimulya, sekaligus menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk aktif dalam memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Husni.
Sementara itu, Aang Suyaya, Kepala Desa Parigimulya, mengucapkan terima kasih kepada PLN atas bantuan yang sangat membantu warga desa, terutama dalam mengatasi kekeringan yang selama ini menjadi masalah utama. “Bantuan air bersih ini sangat bermanfaat bagi kebutuhan harian masyarakat, semoga ke depannya lebih banyak dusun yang juga terbantu,” ujarnya. ***
