DESKJABAR – Belasan anak menjadi korban terhempas dari ketinggian 8-9 meter akibat ambrolnya seluncuran wahana kolam renang di Kenjeran Park (Kenpark) Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu 7 Mei 2022 siang sekitar pukul 13.50.
Korban Kenjeran Park umumnya anak-anak sekitar 16 orang, dan tidak diduga oleh orang tua mereka kalau seluncuran itu akan patah dan menghempaskan para korban.
Para wisatawan yang berkunjung ke seluncuran Kenjeran Park, sekedar mengisi liburan lebaran 2022, dan mereka berenang dan main seluncuran di sana.
Ada keterangan mengenai patahnya seluncuran Kenjeran Park, akibat anak-anak berhenti di atas seluncuran sebelum patah, sehingga saluran air tertutup, tapi itu masih harus diminta konfirmasi dari para korban.
Untuk sementara Kenjeran Park, dihentikan operasionalnya oleh pihak yang berwajib di sana, dan kepolisian memasang "police line".
Seperti dilansir DeskJabar.com dari laman antaranews.com, pengelola Kenjeran Park (Kenpark) Kenjeran, Kota Surabaya, Jawa Timur, memberikan penjelasan terkait ambrolnya seluncuran di "waterpark" atau kolam renang di Kenpark, Sabtu,yang mengakibatkan 16 orang cedera.
Kepala HRD Waterpark Kenjeran Bambang Irianto kepada wartawan di Surabaya, Sabtu, mengatakan pihaknya selalu rutin melakukan perawatan wahana.
Menurut dia, perawatan terakhir dilakukan sembilan bulan sebelumnya.