Banjir Banjarsari, Jembatan Penghubung Antardesa Dua Kabupaten Ambruk

- 30 Oktober 2020, 21:06 WIB
BANJIR di Banjarsari, Ciamis, Jawa Barat yang terjadi Selasa 27 Oktober 2020.
BANJIR di Banjarsari, Ciamis, Jawa Barat yang terjadi Selasa 27 Oktober 2020. /DeskJabar/

DESKJABAR - Selain merendam rumah dan jalan raya Nasional, bencana banjir yang menerjang wilayah Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa 27 Oktober 2020 lalu, ternyata juga telah membuat sebuah jembatan penghubung antar 2 kabupaten ambruk.

Jembatan yang terputus terseret arus banjir itu menghubungkan Desa Purwasari Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis dengan Desa Sindangjaya, Kecamatan Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran.

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Ciamis, Ade Waluya saat dikonfirmasi oleh DeskJabar, Jumat 30 Oktober 2020 membenarkan adanya jembatan yang putus itu. “Betul, ada laporan masuk ke Tagana”, katanya.

Baca Juga: Pemerintah Minta PNS, TNI dan Polri Segera Registrasi Ulang BPJS Kesehatan Per 1 November

Baca Juga: Pemkab Tasikmalaya Mengkaji Pembangunan Geopark di Gunung Galunggung

Kepada wartawan, Kepala Desa Purwasari Aep Ruli, mengatakan, putusnya jembatan tersebut akibat terseret arus banjir. Arus air sangat deras sehingga memutuskan jembatan penghubung antar kabupaten.

“Akibat kencangnya arus sungai ditambah banyak sampah yang nyangkut di bawah jembatan, sebagian jembatan ikut terseret dan kini akses penghubung antar kecamatan tidak bisa dilalui,” katanya.

Sementara itu, Camat Banjarsari Dedi Mudyana, menjelaskan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan lintas dinas terkait untuk penanganan jembatan yang putus tersebut.

 “Kami telah melakukan koordinasi dengan dinas dari dua kabupaten terkait untuk mengupayakan perbaikan jembatan yang ambruk itu,” ujar Dedi.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x