Network
DESKJABAR – Kawasan Rajamandala, di selatan jalur Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, merupakan kawasan indah dan lestari. Dengan kelestariannya, kawasan Rajamandala menjadi tempat yang mengasyikan untuk wisata alam.
Adalah Cengkrong, yang merupakan tempat wisata camping pada kawasan segar di Rajamandala. Terletak pada hutan pinus diapit perkebunan karet, Cengkrong merupakan tempat mengasyikan untuk camping bernuansa survival.
Lokasi wisata camping round cengkrong sangat mudah dituju, apalagi dekat dari Bandung. Perjalanan menuju Rajamandala ke Cengkrong relatif selalu lancar, karena merupakan jalur langsung yang tidak melalui jalan banyak percabangan.
Wisata Wana Mandala Cengkrong sendiri merupakan lokasi wisata yang dikembangkan oleh Perum Perhutani KPH Bandung Selatan Kerjasama dengan LMDH Pusaka Wana, Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat.
Baca Juga: Sejarah Rajamandala, Kawasan Indah Banyak Air Terjun dan Pernah Memukau Orang-orang Eropa
Begini suasananya
Ketua Saka Wanabakti Ranting Cipatat Acep Agus Janjani sebagai koordinator lapangan kegiatan Sub Camp Cengkrong mengungkapkan, lokasi ini merupakan tempat cocok wisata berkegiatan survival (teknik hidup alam bebas), pelajaran panjat tebing, arung jeram di sungai Citarum serta edukasi di PLTA Saguling.
Sekretaris Divre Jawa Barat-Banten Perum Perhutani, Dicky R Sandria, di lokasi, kepada DeskJabar, Jumat, 27 September 2024, memberikan gambaran keasyikan orang-orang yang menikmati suasana camping di Cengkrong. Yang biasanya paling disukai, adalah nuansa survival di alam bebas.
Disebutkan, misalnya memasak nasi dengan memanfaatkan apa yang ada di sekitaran Cengkrong, membuat dengan kayu, ada daun pisang, dsb. Bahkan, ada orang asal Jakarta sengaja jauh-jauh datang ingin merasa nikmatnya tidur, dengan membuat saung dari plastik.
“Suasana di Cengkrong dengan alam yang sejuk dan alami khas Rajamandala, membuat nuansa survival menjadi keasyikan tersendiri,” ujar Dicky R Sandria.
