DESKJABAR - Kasus kekerasan yang menimpa Z seorang siswi di salah satu SMAN Kota Tasikmalaya, yang sempat menghebohkan dunia pendidikan di Kota Tasikmalaya akhirnya mereda.
Setelah sejumlah pihak kasus kekerasan dengan korban Z seorang siswi di salah satu SMAN Kota Tasikmalaya melakukan pertemuan melalui virtual.
Sebelumnya kasus kekerasan yang menimpa korban Z siswi di salah satu SMAN Kota Tasikmalaya sempat viral di media sosial dan menjadi gunjingan warga Kota Santri ini.
Bahkan kuasa hukum siswi Z yang menjadi korban, menyebutkan berawal dari percekcokan kecil di kalangan pelajar membuahkan pertengkaran hebat serta berujung korban alami luka dan berdarah.
Dari luka berdarah itu diketahui Z mengalami robek dan harus dijahit, 3 jahitan di bagian pelipisnya. Luka itu akibat terbentur tembok efek dari pukulan dari pelaku, AR.