Network
”Tetapi fungsional hampir bisa dipastikan, tentu nanti ada dinamika mundur 1-2 hari itu ada,” kata Budi dalam keterangan pers selepas rapat terbatas persiapan arus mudik di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.
Menhub Budi Karya memaparkan bahwa, pengoperasian Tol Cisumdawu selain untuk mendukung lalulintas arus mudik Lebaran 2023, juga pihaknya berkepentingan untuk meningkatkan volume penerbangan di Bandara Kertajati, Majalengka.
Baca Juga: BPKN Tak Setuju Pelarangan Angkutan Logistik di Masa Mudik Lebaran, Tapi Ini Pertimbangan Kemenhub
Persiapan di Exit Tol
Sementara itu mengutip laman Koran.pikiran-rakyat.com, Sekretaris Dinas Perhubungan Jabar, Idat Rosana mengatakan bahwa mereka telah menyiapkan antisipasi guna mendukung beroperasinya Tol Cisumdawu pada 15 April 2023 mendatang.
Salah satu antisipasi yang disiapkan adalah di exit tol Cimalaka,dimana di kawasan itu akan terhubung dengan arus lalulintas ke Kota Sumedang dan menuju ke Cirebon, dan Jawa Tengah.
”Di sana terjadi bottleneck sehingga harus kami antisipasi agar dapat terurai cepat bersama Dishub setempat. Di sana juga kami siapkan posko angkutan Lebaran bersama kota kabupaten dan juga pusat,” ujar Idat di Bandung, Selasa, 28 Maret 2023.
Ditambahkan, selain antisipasi mengurai kepadatan kendaraan yang keluar di Cimalaka, pihaknya juga telah menyiapkan kelengkapan jalan seperti penerangan jalan umum (PJU), water barrier, dan kerucut lalu lintas di kawasan tersebut.
Bandung-Cirebon Hanya 1 Jam
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyambut baik segera beroperasinya Tol Cisumdawu pada 15 April 2023. Dengan beroprasinya jalan tol seoanjang 60,3 kilometer tersebut, akan sangat membantu kelancaran arus mudik Lebaran 2023.
