Desak Transparansi soal Al Jabbar, Pegiat Antikorupsi: Gubernur Keliru Melihat Anggaran sebagai Problem Teknis

- 26 Februari 2023, 15:23 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil /Humas Pemprov Jabar

DESKJABAR - Pengalokasian, pengelolaan dan penggunaan anggaran pembangunan Masjid Raya Al Jabbar yang mencapai triliunan rupiah masih tetap menjadi perbincangan dan perhatian dari pegiat anti korupsi.

Aktifis anti korupsi menyoroti hal ini. Seperti diketahui pada pemberitaan sebelumnya, Beyond Anti Korupsi mempersoalkan perihal temuan anggaran pembangunan masjid Al Jabbar, yakni senilai Rp 1,6 Triliun.

Sementara, Gubernur Ridwan Kamil menyebut hanya Rp 1 Triliun, rogoh kocek untuk pembangunan Masjid Raya Al Jabbar.

Baca Juga: Wisata Magelang Jangan Lewatkan Berkeliling Candi Borobudur sambil Menikmati Alam Pedesaan dengan Safari VW

Baca Juga: Buruan Klaim Kode Redeem FF Terbaru 1 Menit yang Lalu, Dapatkan Diamond 1000 dan Groza GRATIS

 

Gubernur Dinilai Membohongi Publik

Atas ketidaksesuaian ini, Koordinator Beyond Anti Korupsi, Dedi Haryadi menilai jika Gubernur Ridwan Kamil telah membohongi publik karena tidak transparan dalam mengemukakan total anggaran pembangunan masjid Al Jabbar.

"Ini kebohongan publik. Gubernur bilang Rp 1 Triliun, sementara kami temukan (alokasi) senilai Rp 1,6 Triliun," kata Dedi mengatakan sebelumnya.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x