DESKJABAR - Masjid Al Jabbar yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, kini menjadi pusat perhatian publik.
Kemegahannya yang mengundang decak kagum bagi siapa saja yang melihatnya. Antusiasme warga juga begitu besar, hingga mereka berbondong-bondong untuk berdatangan kesana.
Namun di balik kemegahannya, masjid tersebut juga mendapat sorotan negatif dari warga dan para pemerhati, terutama pegiat anti korupsi dan aktifis pemantau anggaran.
Masjid Al Jabbar di balik kemegahannya
Beyond Anti Korupsi kembali merilis soal kejanggalan dari proyek pembangunan masjid tersebut, terutama masalah alokasi anggaran.
Kata Dedi, kelompok diskusi Beyond Anti Korupsi menemukan fakta total biaya pembangunan Masjid Al Jabbar jauh melebihi nilai yang diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat, termasuk masalah anggaran pembebasan lahan.
"Setelah mengumpulkan data dari APBD Provinsi Jabar, kami menemukan ada biaya pembebasan tanah yang (nilainya) sekitar Rp430 miliar," kata Dedi Haryadi dikonfirmasi, Rabu, 15 Februari 2023.