Kabar semakin meyakinkan juga diungkapkan oleh Basuki, meski lelang diulang namun untuk pembebasan tanah tetap dilaksanakan.
Menurutnya pembebasan tanah itu terus berjalan hingga saat ini.
Baca Juga: Di Karawang, Produksi Pindang Ikan Harus Mencegah Pencemaran Lingkungan agar Bisa Ekspor
Konglomerat di Tol GETACI
Seperti diketahui proyek Tol Getaci mundur pekerjaannya gara gara harus dilelang ulang.
Berdasarkan informasi terbaru, penyebab lelang Tol Getaci diulang karena kewajiban pemenuhan pembiayaan atau disebut dengan financial close tidak tercapai.
Kepastian di lelang ulang Tol Getaci tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian kepada wartawan di Kompleks DPR RI Jakarta.
Sebenarnya jauh sebelum lelang ulang dilakukan, sudah ditetapkan konsorsium yang akan membangun Tol terpanjang di Indonesia tersebut.
Dalam konsorsium itu ada beberapa nama konglomerat ada di dalamnya seperti Jusuf Hamka dan Martua Sitorus.
Dalam konsorsium itu gabungan dari BUMN dan swasta dengan membentuk sebuah lembaga Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dengan nama PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC).
Disebutkan dalam laman resmi PT Jasa Marga bahwa konsorsium PT JGC sudah ditentukan pemegang sahamnya.