DESKJABAR – Sebanyak 300 domba adu asal Kabupaten Garut dan wilayah Bandung Raya unjuk jago di arena Si Jalak Harupat, Minggu 13 November 2022.
Acara pertandingan domba adu asal Garut dan Bandung tersebut kontan menarik perhatian masyarakat sebagai objek wisata budaya yang atraktif.
Domba adu yang berasal dari 80 padepokan di wilayah Bandung dan juga Garut tersebut nampak gagah dan terawat.
Wisata budaya atraktif seperti pertandingan ketangkasan domba adu dari Garut dan Bandung tersebut sepatutnya dilestarikan.
Sebab, tradisi warisan leluhur seperti ini sangat menarik perhatian tak hanya wisatawan dewasa tapi juga anak-anak.
Banyak dari mereka yang baru melihat atraksi budaya seperti itu secara langsung untuk pertama kalinya dan sangat antusias.
Kepala Desa Cilame –Kutawaringin, Alo Sobirin mengatakan, pertandingan adu domba yang dilaksanakan tersebut merupakan ajang latihan untuk menghadapi kontes-kontes besar.
“Di Si Jalak Harupat ini setiap minggu kedua, jadwal latihan. Alhamdulillah melihat antusiasme masyarakat, para pelestari dan pecinta seni ketangkasan domba garut sangat antusias,” ujarnya kepada DeskJabar ketika ditemui di arena Si Jalak Harupat, Minggu 13 November 2022.