Satu Korban Banjir Garut Meninggal Dunia, 2 Rumah di Bayongbong Hanyut

- 16 Juli 2022, 14:47 WIB
Warga melihat bekas luapan Sungai Cimanuk yang mengakibatkan banjir Garut pada Jumat malam 15 Juli 2022
Warga melihat bekas luapan Sungai Cimanuk yang mengakibatkan banjir Garut pada Jumat malam 15 Juli 2022 /Deskjabar/Istimewa/

DESKJABAR - Seorang korban banjir Garut, dilaporkan meninggal dunia akibat shok, Sabtu pagi, 16 Juli 2022.

Korban banjir Garut yang meninggal dunia tersebut adalah warga Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi.

Kepala Desa Sukasenang, Iwan Ridwan mengatakan, warga yang meninggal dunia dalam peristiwa banjir itu, rumahnya berada di pinggir sungai Cimanuk, jaraknya hanya sekitar 15 meteran dari bibir sungai.

Pada saat banjir Garut terjadi, air di Sungai Cimanuk memang sangat besar dan bercampur dengan suara gemuruh. Luapan air Cimanuk yang besar dengan suara gemuruh tersebut menerjang rumahnya.

Diduga korban mengalami shok berat melihat air yang besar menerjang rumahnya.

Baca Juga: BNPB: Warga Jabodetabek Dihimbau Waspadai Banjir, Intensitas Hujan di Bogor Tinggi!

Korban yang meninggal dunia berjenis kelamin wanita dan sudah lanjut usia, kata Iwan.

Sementara itu, di Desa/Kecamatan Bayongbong, dua rumah hanyut terbawa arus Sungai Cimanuk, Jumat 15 Juni 2022.

Dua rumah yang terbawa arus Sungai Cimanuk itu lokasinya berada di bantaran sungai.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x