KASUS SUBANG BERAKHIR: Kubu Yosef, Yoris dan Kubu Danu Bersatu Ungkap Pelaku Sebenarnya

- 20 Mei 2022, 19:24 WIB
Rumah kejadian kasus  Subang (kiri) di Jalancagak, Subang, dan koban almarhumah Amalia Mustika Ratu alias Amel (kanan). Kasus Subang bisa cepat terungkap jika kubu Yosef , Yoris dan Danu bersatu.
Rumah kejadian kasus Subang (kiri) di Jalancagak, Subang, dan koban almarhumah Amalia Mustika Ratu alias Amel (kanan). Kasus Subang bisa cepat terungkap jika kubu Yosef , Yoris dan Danu bersatu. /kolase foto DeskJabar dan Instagram @amaliamustika__

DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang atau Kasus Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu, hingga kini masih terus bergulir bagaikan bola panas.

Ada dua kubu saksi kasus Subang yang kerap muncul ke permukaan, saling ‘serang’ dan saling beradu argumentasi. Baik dalam pemeriksaan di hadapan penyidik maupun saat wawancara di media.

Dua kubu itu yakni kubu Yosef dan Yoris vs kubu Danu. Mereka saling tuding terkait kasus Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel itu.

Dalam menghadapi kasus Subang, kubu Yosef dan Yoris berada di bawah naungan kuasa hukum Rohman Hidayat. Sedangkan di seberangnya, kubu Danu berada di bawah kuasa hukum Achmad Taufan.

Baca Juga: Hasil Semifinal Tim Voli Putra SEA Games 2022, Indonesia Tembus ke Final, Siapa Lawannya ?

Di awal tragedi berdarah ini muncul, Danu pernah mengatakan di depan penyidik jika Yosef yang merupakan suami dari korban Tuti sekaligus ayah dari Amel, adalah pelaku pembunuh kasus Subang.

Tudingan itu telah membuat Yosef meradang dan geram. Yosef mengatakan, dirinya menjadi korban framing dari seorang bernama Danu.

"Sejak awal dia sudah memframing saya ke sana ke mari, dan konten konten mempercayainya hingga masyarakat ikut terpengaruh," kata Yosef melalui voice note WhatsApp yang dikirimkan ke redaksi DeskJabar.com, Rabu 18 Mei 2022.

Parahnya lagi ungkap Yosef, perkataan Danu --yang disebutnya framing-- itu telah dipercaya oleh seorang pakar hukum agar pihak berwajib segera menetapkan tersangka kepadanya

"Akibat framing itu muncul hinaan, fitnah bahkan seorang ahli hukum (Yosef menyebut nama seseorang) harus (mendesak yang berwajib) menetapkan Yosef sebagai tersangka," kata Yosef melalui voice note.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: YouTube SUKI EN DIEGO Wawancara Eksklusif


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x