DESKJABAR - Bahwa telah terjadi pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat yang juga disebut Kasus Subang pada 18 Agustus 2021 lalu, sudah banyak orang yang mengetahuinya.
Yang kurang terekspose ke publik adalah motif yang membuat nyawa korban kasus Subang melayang. Hingga kini, polisi masih bekerja keras menyelidikinya.
Adalah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23), ibu dan anak yang menjadi korban tewas dalam peristiwa kasus Subang yang menggegerkan itu.
Korban kasus Subang Tuti dan Amel ditemukan di bagasi mobil Alphard hitam miliknya dalam keadaan bertumpuk dan ada luka di anggota tubuhnya.
Mobil Alphard berisi jasad Tuti dan Amel itu terparkir di halaman rumah korban kasus Subang di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang.
Dengan cara apa nyawa Tuti dan Amel dihabisi pelaku? Fredy Sudaryanto, seorang analisis sekaligus youtuber yang sejak kejadian konsisten mengawal kasus Subang, mengungkapkan pendapatnya.
Dalam kanal YouTube miliknya Fredy Sudaryanto yang diunggah pada 24 April 2022 lalu, Fredy menyebutkan jika Amalia Mustika Ratu alias Amel diduga bukan target untuk dibunuh.
“Namun pelaku hanya berniat membunuh ibunya Tuti Suhartini”, kata Fredy Sudaryanto.
Berdasarkan informasi yang didapatnya, Fredy mengungkapkan, Tuti Suhartini mendapat luka dari benturan di bagian kepala belakang.