Dugaan itu bisa saja muncul, yang dilakukan oleh dalang kasus Subang, yang mencoba memanfaatkan keterangan Kapolres Subang tersebut untuk memframing Yosef, Yoris, dan Danu.
Padahal maksud Kapolres Subang, bisa saja yang dimaksud orang terdekat itu dekat dalam artian tidak hanya hubungan kekerabatan dengan korban, tetapi bisa saja hubungan pekerjaan, kedekatan jarak, dsb.
“Apakah ada orang di bekakang ketiga saksi ini, yang membuat setingan-setingan sehingga ketiga saksi ini seolah-olah dibuat mempunyai kejanggalan,” tutur Fredy.
Apalagi, menurut dia, ketiga saksi yakni Yosef, Yoris, dan Danu memiliki potensi kejanggalan-kejanggalan selama dalam pengungkapan kasus Subang.
Ini yang kemudian dimanfaatkan orang dibalik ketiga saksi ini untuk memframing Yosef, Yoris, dan Danu, seolah-olah mereka terlibat di kasus Subang.
Mudah-mudahan saja sesuai dengan janji Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana yang menyatakan tim penyidik sudah memiliki alat bukti dan petunjuk kasus Subang.
Dan tidak akan lama lagi akan mengungkap tersangka dan motif dibalik kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 tersebut. ***