DESKJABAR- Pantai Selatan di Jawa Barat dan Tasikmalaya sering diidentikan dengan Nyi Roro Kidul.
Tidak heran, jika di kalangan para nelayan termasuk nelayan Tasikmalaya sering melakukan persembahan khusus untuk Nyi Roro Kidul.
Persembahan untuk Nyi Roro Kidul tersebut digelar setiap satu tahun sekali, setiap bulan Muharam atau bulan pertama Hijriah.
Beberapa puluh tahun lalu nelayan di Pantai Pamayangsari Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, kerap menggelar ritual persembahan untuk Nyi Roro Kidul.
Baca Juga: Gejala-gejala Omicron Hengkang dengan Rempah Dapur Ini, Berikut Resep Ramuan nya
Ritual tahunan tersebut sering disebut juga hajat laut dengan ritual inti melarung sesaji untuk Nyi Roro Kidul ke tengah laut.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Dewan Pimpinan Cabang Kabupaten Tasikmalaya Dedi Mulyadi mengatakan, tradisi larung sesajen saat hajat laut kini sudah diubah.
Kata Dedi Mulyadi, jaman dulu setiap tahun digelar tradisi hajat laut dengan melarung kepala sapi ke tengah laut.
Ritual tersebut dimaksudkan untuk memberikan persembahan bagi penguasa pantai selatan Nyi Roro Kidul.