DESKJABAR - Jalan tol Cisumdawu (Cileunyi - Sumedang - Dawuan) direncanakan akhir bylan Desember ini atau menjelang Natal dan Tahun Baru 2022 akan segera dioperasikan.
Di salah satu proyek tol yang sedang dikebut pengerjaannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat atau PUPR ini memilki daya tarik tersendiri yakni adanya dua terowongan panjang yang menembus bukit.
Terowongan kembar itu merupakan hal baru dalam pembangunan jalan tol, mengingat pembangunan jalan selama ini hanya membelah bukit atau memotong bukit.
Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG TERBARU: MENGEJUTKAN, Ini Kata KAPOLDA JABAR Suntana Soal Saksi Kunci
Ternyata, ada beberapa fakta menakjubkan tentang tol Cisumdawu ini selain terowongan yang menembus bukit jika nanti sudah beroperasi penu. Beriku di antaranya yang berhasil dihimpun DeskJabar.com dari berbagai sumber:
1. Waktu tempuh Bandung-Bandara Kertajati menjadi singkat
Jelas, dengan adanya tol Cisumdawu akan mempersingkat jarak tempuh dari Bandung Ke Bandara Kartajati yang berada di Majalengka. Jika dalam keadaan normal awalnya harus ditempuh dengan waktu sekitar 3,5 jam, akan menjadi singkat hanya 45 menit hingga satu jam saja melalui Tol Cisumdawu.
2. Dibagi 6 seksi
Dalam pengerjaanya, jalan tol Cisumdawu ini dibagi ke dalam 6 seksi: Seksi 1 Cileunyi-Rancakalong sepanjang 11,45 km, Seksi 2 Rancakalong-Sumedang sepanjang 17,05 km, Seksi 3 dari Sumedang ke Cimalaka sepanjang 4,05 km, Seksi 4 Cimalaka - Legok sepanjang 8,20 km, Seksi 5 Legok - Ujungjaya sepanjang 14,9 km dan Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan.