Network
DESKJABAR - Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Pangandaran, memberikan bantuan modal usaha kepada 12 Kelompok Usaha Bersama (KUBE), di Kecamatan Cijulang, Jumat 15 Januari 2021.
KUBE yang mendapat bantuan itu 6 KUBE di Desa Cijulang dan 6 KUBE lagi di Desa Kondangjajar. Masing-masing KUBE mendapat bantuan modal Rp 30 Juta. Selain itu, diserahkan pula bantuan 10 unit kursi roda untuk penyandang disabilitas. Penyerahannya dipusatkan di Dusun Nusagede, Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang.
Baca Juga: Pangandaran: Hiburan Malam Dibatasi Sampai Jam 9 Malam, Bandel Izinnya Dicabut
Baca Juga: Di Pangandaran, Anak Sekolah Dididik Menghafal Al-Quran dan Mencintai Alam
Kepala Dinas Sosisl Provinsi Jawa Barat, H. Dodo Suhendar, mengatakan bantuan yang diserahkannnya itu merupakan program kerja Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tercatat ada 150 KUBE dari 13 Kabupaten/Kota di Jabar.
“Permohonan pengajuannya dari tahun 2019. Alhamdulillah terealisasi di awal tahun 2021 karena adanya recofusing anggaran akibat pandemi Covid-19”, tuturnya.
Menurut Dodo, recofusing anggaran sempat menjadi pertimbangan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat. Namun dengan sinergitas dan berkoordinasi dengan jajaran terkait, pihaknya bisa merealisasikannya di awal tahun ini.
Diungkapkan, di Kemensos ada sejumlah program pemenuhan kebutuhan dasar. Antara lain PKH, BPNT, BST. Untuk mendorong KUBE agar meningkatkan produktivitas hasil olahan produk – produknya, bisa menjual langsung ke konsumen atau ke E – Warung sebagai penyalur program PKH dan BPNT.
Baca Juga: Inilah Perincian Tiga Program Bansos Mensos Risma
“Artinya hasil dari KUBE bisa mensupply ke E – Warung Desa atau memasarkan produknya dengan menggandeng BUMDES yang ada di Desa masing – masing”, kata Dodo.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kabupaten Pangandaran H. Wawan Kustiaman menyampaikan rasa terima kasih atas terealisasinya bantuan kepada warga masyarakat penyandang disabilitas dan KUBE yang bergerak di bidang perikanan, peternakan dan pertanian di wilayahnya.
“Semoga ke depan program KUBE bisa berkesinambungan guna membantu peningkatan pendapatan perekonomian masyarakat.Tentu ini tidak mudah, dan menjadi tugas kami untuk mengawasi, mengevaluasi, pembinaan dan pengendalian secara periodik dari setiap kelompok KUBE. Dengan kerjasama yang baik, saya optimis bisa memajukan program KUBE”, ujarnya.
