DESKJABAR – Sudah beberapa kali pengunggsi warga sipil Rusia Ukraina dievakuasi, dan kali ini bagian wanita dan anak-anak yang mendapatkan evakuasi.
Evakuasi wanita dan anak-anak pada perang Rusia Ukraina merupakan misi kemanusiaan, yang sudah berminggu minggu berada di pengungsian.
Hal itu merupakan keberanian pasukan Ukraina menjalankan misi kemanusiaan agar warga yang terjebak di pabrik baja bisa bebas pada perang Rusia Ukraina tersebut.
Para pejuang dan warga sipil telah terperangkap selama berminggu-minggu di pabrik itu untuk menghindari perang Rusia Ukraina.
Selama berminggu wanita dan anak anak memperlukan makanan dan minuman di bawah ancaman perang Rusia Ukraina.
Seperti dilansir DeskJabar.com dari laman straitstimes.com, semua wanita, anak-anak dan warga sipil lanjut usia telah dievakuasi dari pabrik baja Azovstal di Mariupol, kata pejabat Ukraina pada Sabtu (7 Mei).
Upaya tersebut sempat dilakukan selama seminggu untuk menyelamatkan ratusan orang selama serangan Rusia yang sedang berlangsung di pabrik tersebut.
"Bagian dari operasi kemanusiaan Mariupol ini telah berakhir," tulis Wakil Perdana Menteri Iryna Vereshchuk di aplikasi perpesanan Telegram.