Suplemen Kolagen Diklaim Bikin Awet Muda dan Sendi Lebih Sehat, Benarkah? Ini Beberapa Hasil Penelitian

- 1 Januari 2023, 15:38 WIB
Ilustrasi. Suplamen kolagen diklaim bisa membuat awet muda, menyehatkan sendi, berikut beberapa hasil penelitian terkait khasiatnya.
Ilustrasi. Suplamen kolagen diklaim bisa membuat awet muda, menyehatkan sendi, berikut beberapa hasil penelitian terkait khasiatnya. /Pixabay/ Ri_Ya/

DESKJABAR - Seperti telah dibahas sebelumnya, kolagen mampu membuat kulit lebih kenyal, segar, dan awet muda. Demikian juga dengan sumplemen kolagen yang sekrang ini beredar di pasaran.

Meskipun harganya relatif mahal, suplemen kolagen, baik kapsul maupun tablet, cukup banyak orang memburunya, terutama perempuan. 

Kolagen adalah protein yang ditemukan dalam jaringan ikat di tubuh kita, terletak di kulit, tulang, tendon, dan ligamen. Tugas utamanya adalah memberi struktur jaringan dan membantunya menahan peregangan dan benturan.

Kolagen tipe I dan III ditemukan di kulit, sedangkan kolagen tipe II ditemukan di persendian. Beberapa orang mencoba memperkuat atau memulihkan kolagen dengan mengonsumsi suplemen kolagen.

Mulai usia 20 tahun kolagen seseorang mulai berkurang. Oleh karena itu banyak yang mencegahnya dengan mengonsumsi suplemen maupun makanan mengandung kolagen.

Baca Juga: 9 Makanan yang Meningkatkan Kolagen, Kulit Kencang Tulang pun Kuat, Awet Muda Pula

Kolagen memang bermanfaat untuk tubuh, namun diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah benar suplemen kolagen berfungsi signifikan pada tubuh.

Menyadur laman Verywell Health, di Amerika suplemen makanan tidak diatur oleh Food and Drug Administration atau FDA, karena mereka meragukan efektivitasnya. Namun ada pihak ketiga yang mengujinya.

Untuk itu, ada baiknya sebelum mengonsumsi suplemen, Anda berkonsultasi dulu dengan dokter yang berkompeten tentang kandungan suplemen tersebut.

Di Indonesia sendiri, terkait suplemen ini diatur oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan dipersyaratkan untuk memenuhi persyaratan mutu suplemen kesehatan sesuai Farmakope Indonesia dan/atau Farmakope Herbal Indonesia. Atau jika tidak, maka harus sesuai Materia Medika Indonesia, farmakope Amerika Serikat, farmakope Inggris, farmakope negara lain, dan/atau kompendium/standar internasional, berdasarkan referensi ilmiah yang diakui juga data ilmiah yang sahih.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Jdihn.go.id Verywell Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x