DESKJABAR – Masih ingat iklan balsem di radio pada tahun 1970 an? Lirik lagu aslinya berbunyi “Badminton dimana-mana, di kampung jeung di kota “, Nah lagu karya Mang Koko itu diganti liriknya menjadi “Afitson dimana-mana, di kampung jeung di kota”.
Yang mengisi lagu iklan balsem Afitson itu adalah Hetty Kelana, seorang penyanyi senior asal Bandung.
Selain iklan itu ada lagi beberapa iklan yang lagunya turut dinyanyikannya seperti iklan minuman soft drink terkenal di tahun 1970an.
Hetty Kelana bukan nama baru bagi publik musik Bandung terutama di era 1970 an. Peraih juara 1 Bintang Radio pada tahun 1971 ini telah merilis banyak album di era tersebut.
Ditemui di sebuah tempat hiburan live musik di Jl. Pelajar Pejuang Kota Bandung, Selasa 18 Oktober 2022, Hetty Kelana berkisah tentang awal merintis kariernya.
Sejak keluar jadi juara 1 pada lomba nyanyi Bintang Radio, Hetty beroleh tawaran rekaman oleh salah seorang produser yang mengajaknya masuk dapur rekaman dibawah bendera Asmara Record.
Tidak tanggung-tanggung, Hetty masuk dapur rekaman untuk jenis musik Pop Mandarin Indonesia, Pop Sunda dan Pop Indonesia.
Musisi yang menterjemahkan lagu dari mandarin dan mengaransir lagu Hetty Kelana saat itu adalah musisi Bandung Tan Deseng.
Ada sekitar 12 lagu yang dibawakannya kala itu kenang Hetty.
Dia meneruskan kisahnya. Setelah menikah Hetty lebih memilih mengurus rumah tangga hingga akhirnya Hetty Kelana kembali terjun ke dunia musik yang beberapa lama sempat ditinggalkannya.
Hetty Kelana menyanyi di beberapa tempat hiburan berkelas di Jakarta seperti di Tropicana, La Cassa Cosindo (LCC) dan Duta Merlin sebagai home singer.
Kesempatan masuk dapur rekaman kembali menghampiri Hetty, namun karena memang bukan rejekinya, proses nya terhenti oleh beberapa kendala.
Lama berkiprah di Jakarta sebagai home singer, Hetty kembali ke Bandung pada tahun 1984, di kota kelahirannya, Hetty Kelana bernyanyi di beberapa hotel bintang seperti Hotel Panghegar dan Savoy Homann.
Saat menyanyi itulah salah seorang pengunjung mengajaknya bernyanyi di negeri Jiran dengan kontrak selama tiga bulan.
Sebuah pengalaman menyanyi di luar negeri yang saat itu tidak gampang. Dan itu datang menghampirinya.
Entah karena memiliki nama depan yang sama dengan penyanyi Hetty Koes Endang, Hetty Kelana sudah berteman karib sejak kecil dengan pelantun lagu "Dingin" ciptaan Rinto Harahap itu.
Hetty Koes Endang berada lima tahun di bawah Hetty Kelana.
Setelah remaja kedua sahabat karib ini pun terpencar hingga pada tahun 1993 mereka dipertemukan lagi di Jakarta.
Tidak bisa dibayangkan bagaimana kangennya kedua sahabat ini bertemu hingga pada suatu kesempatan Hetty Koes Endang mengajak Hetty Kelana untuk bernyanyi di beberapa tempat di Johor, Brunei Darussalam dan Kuala Lumpur.
Baca Juga: Nostalgia Piala Dunia, Momen Indah Gol Maradona dan Nelinho Tidak Bisa Dilupakan
“Saya sama Hetty Koes Endang itu berteman karib hingga kami sudah seperti saudara. Kemana-mana kami selalu bersama, nyanyi dan kegiatan lainnya. Terakhir sebelum Covid 19 melanda, saya masih menemani Hetty Koes Endang nyanyi di Singapura,” ujar Hetty.
Ada kenangan lucu yang diingat Hetty Kelana saat dia diminta tim kreatif Indosiar untuk memberi kejutan pada Hetty Koes Endang yang saat itu tengah berulang tahun.
Tanpa sepengetahuan Hetty Koes Endang, Hetty tiba-tiba datang ke acara Hetty Koes Endang yang langsung disambut haru oleh sahabat baiknya itu.
"Aneh, Tim Kreatif Indosiar tahu dari mana kalau saya sangat dekat dengan Hetty Koes Endang, saya dianggap paling tahu semuanya tentang Hetty," katanya sambil tertawa.
Hingga saat ini suara Hetty Kelana masih sanggup mencapai nada-nada yang tinggi meski usianya sudah di angka 70an.
Hal itu dibuktikannya saat Hetty Kelana bernyanyi di acara kumpulan para penyanyi Bandung seperti Rieke Adriaty dan Erna Pinky.
Suara Hetty Kelana masih bertenaga dan merdu, seperti saat dia pertama berkarier.
Baca Juga: Ternyata Semangka Bisa Digunakan untuk Masak Saat Camping, Gadis Sukabumi Memberitahu Caranya
Rahasianya adalah rajin melatih vokal, tak aneh jika Hetty Kelana masih terus mengolah vokal karena kegiatannya saat ini selain menerima tawaran manggung di acara khusus seperti pernikahan emas, reunian dan acara lainnya.
Hetty menekuni profesi sebagai guru vokal anak-anak SMP, ibu-ibu komunitas atau diundang menjadi juri lomba nyanyi.
“Saya biasanya banyak diundang untuk acara pernikahan emas, reuni dan acara sejenisnya. Karena tuan rumah inginnya lagu nostalgia, saya dianggap pantas untuk menyanyi di acara mereka,” pungkas Hetty Kelana. ***