Penuhi Kebutuhan Tenaga Kerja Industri di Jawa Barat, Pemprov Jabar Genjot Sekolah Vokasi

Tayang: 2 Oktober 2024, 10:10 WIB
Penulis: Kodar Solihat
Editor: Tim Desk Jabar
Para pelamar kerja sebuah perusahan di Cirebon,  Pemprov Jabar genjot sekolah vokasi untuk penuhi kebutuhan tenaga kerja industri di Jawa Barat.
Para pelamar kerja sebuah perusahan di Cirebon, Pemprov Jabar genjot sekolah vokasi untuk penuhi kebutuhan tenaga kerja industri di Jawa Barat. /Instagram @disnakerkabcirebon

DESKJABAR – Pemprov Jabar menggenjot sekolah vokasi untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri di Jawa Barat. Bermunculannya investasi dan lowongan kerja di Jawa Barat, harus dimanfaatkan masyarakat setempat diimbangi keahlian dan keterampilan dibutuhkan.

Pendidikan atau sekolah vokasi di Jawa Barat, merupakan salah satu cara memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang sesuai kebutuhan industri. Selain urusan keterampilan dan keahlian, juga diimbangi pembinaan mental individu agar tercipta hubungan industrial yang bagus.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat, Nining Yulistiani, di Bandung, kepada DeskJabar, Selasa, 1 Oktober 2024, menyebutkan, sekolah atau pendidikan vokasi sedang didorong utk Jawa Barat.

Baca Juga: Industri Teh Indonesia Diterapkan Standar Keamanan Pangan Demi Kesehatan Konsumen

Ini keahlian dibutuhkan

Dikatakan, Pihak DPMTSP Jawa Barat bekerjasama dengan sejumlah lembaga pendidikan vokasi, untuk menghasilkan tenaga kerja sesuai kebutuhan industri. Bahkan, dilakukan kerjasama dengan sejumlah perusahaan, agar lulusan sekola vokasi diterima kerja.

“Pendidikan vokasi di Jawa Barat diarahkan disesuaikan dengan kebutuhan industri, misalnya untuk sekolah menengah kejuruan (SMK). Harus ada korelasi pendidikan dengan kebutuhan industri, sebagai cara agar lulusannya diterima dunia kerja,” ujar Nining Yulistiani.

Kepala DMPTSP Provinsi Jawa Barat, Ninin Yulistiani.
Kepala DMPTSP Provinsi Jawa Barat, Ninin Yulistiani. Kodar Solihat/DeskJabar

Mengapa sekolah vokasi digenjot di Jawa Barat, katanya, sebagai solusi agar masyarakat lokal menjadi berdaya saing memasuki dunia kerja. Keahlian yang dibutuhkan, misalnya semikonduktor, elektronika, logam, agroindustri, dll.

Baca Juga: Tembakau Mole Jawa Barat Bersiap Dibuat Industri Kretek Mole

Menurut Nining, pihak DPMTSP sudah berkoordinasi dengan sejumlah dinas terkait di lingkungan Pemprov Jawa Barat. Dalam hal ini berkaitan penyiapan sejumlah SMK agar menghasilkan tenaga kerja yang laku pada pasaran kerja sesuai kebutuhan industri di Jawa Barat.

Sebagai gambaran, banyaknya pihak berminat berinvestasi di Jawa Barat terlihat pada ajang West Java International Summit (WJIS) 2024 lalu. Banyak perusahaan nasional dan asing yang hadir pada WJIS 2024, dengan melihat-lihat potensi serta melakukan investasi di Jawa Barat. Diantara investasi bermunculan, adalah pada kawasan Patimban Subang, Sukabumi, Cirebon, Majalengka, dll. ***

Sumber: Wawancara


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub