“Peningkatan impor diakibatkan oleh kenaikan impor bahan baku/penolong dan barang modal. Peningkatan kedua kategori barang ini merupakan indikasi bahwa industri dalam negeri kembali bergeliat dan diharapkan mendukung kinerja eskpor pada bulan selanjutnya,” jelas Mendag Agus.
Bahan baku/penolong yang mengalami peningkatan antara lain biji gandum, gula mentah, dan besi/baja. ***