DESKJABAR- – Head of Corporate Communication PT International Business Futures, Andri Darmawan mengemukakan bahwa di tengah isu resesi ekonomi, emas menjadi salah satu alternatif investasi yang paling diburu saat ini.
Betapa tidak, harga emas terbukti mengalami kenaikkan dari awal tahun 2023 hingga menembus Rp 1 juta per gram pada pertengahan Januari 2023.
Sejak dulu, emas selalu layak dikoleksi sebagai investasi karena termasuk aset safe haven. Makudnya, emas merupakan aset pelindung nilai yang tahan terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi akibat berbagai hal, seperti gejolak geo politik global, bencana alam, dan resesi ekonomi.
Ada banyak bentuk penawaran investasi emas mulai dari logam mulia, perhiasan, emas digital, dan kontrak emas berjangka atau yang umum dikenal locogold.
Berbicara trading emas kini kian popular sekarang karena tingkat literasi masyarakat yang mulai meningkat.
Namun, Andri mengingatkan, sebelum Anda memutuskan untuk trading emas, penting memperhatikan 3 hal.
3 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Trading Emas
Andri Darmawan menyarankan sebelum terjun ke trading emas ada baiknya calon investor terlebih dahulu mengetahui 3 hal penting ini yakni :
1.Belajar Manajemen Risiko Trading
Di sini Anda harus tahu batasan risiko yang siap diterima. Trading emas bersifat high risk, high return. Jangan pernah tergiur dengan tawaran fixed income atau menawarkan keuntungan pasti per hari atau setiap bulan.