DESKJABAR - Belakangan ini, masyarakat heboh dengan modus penipuan online berkedok file APK undangan pernikahan dan kurir paket melalui Whatsapp (WA).
Sejumlah content creator kemudian membuat video agar masyarakat waspada tentang modus-modus penipuan online file APK yang kemudian viral di YouTube, TikTok, Facebook, hingga Twitter.
Penipuan online dengan modus baru berupa file APK berbentuk undangan pernikahan atau kurir paket ini sangat berbahaya.
Masyarakat yang mengklik file APK akan mengalami kerugian finansial lantaran akun m-banking, aplikasi uang elektronik, ecommerce, dll, yang tersimpan dalam HP, berisiko dicuri.
Bank Indonesia (BI) seperti dilansir dalam situs resminya mengungkapkan bahwa modus penipuan online berupa undangan pernikahan dan kurir paket, merupakan dua modus dari berbagai modus penipuan yang tengah marak terjadi.
Modus baru penipuan online ini bertujuan mencuri informasi dan data pribadi sehingga penting bagi masyarakat untuk selalu waspada.
Modus penipuan online tersebut adalah pelaku mengirim file APK ke calon korban di antaranya melalui aplikasi pesan singkat WA.
Setelah calon korban mengklik atau mengunduh file APK tersebut dan memberi izin akses maka pelaku bisa mencuri data rahasia dari HP mereka, seperti foto, video, SMS, akses akun m-banking, aplikasi uang elektronik, dan lain-lain.